Mohon tunggu...
Jernihate Ha
Jernihate Ha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Beberu musafir Meulaboh Bak kereta api tinggalkan yang tak mau ikut hantam penghalang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Mencintaimu

12 September 2024   20:57 Diperbarui: 12 September 2024   21:03 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dia bilang aku tidak mencintainya 

Terus apa yang kulakukan selama ini 

Dengan nekan ego demi tak meyakiti hatinya 

Mengutamakan dia dalam sesegal hal 

Bahkan seekor nyamuk pun tak ku ijinkan menyentuhnya

Bukan kah aku pergi karena kehendaknya

Bukankah ia sudah lelah mendengar tagisku

Dia yang mengatakan aku terlalu cengeng 

Padahal aku hanya punya perasaan 

Yang hanya ingin di mengerti?

Di mana salahku ?

Kenapa ia tak mau mendengarkan saja?

Apa seberisik itu di telinganya?

Baiklah tuan...

Aku hormati keinginanmu

Akan ku buktikan rasa cintaku 

Dengan menghilang..

Agar engkau tak mengar ocehanku

Tangisk, agar hidup mu tenteram tanpa ganguan dari wanita gila ini.

berbahagialah ..

aku mencintaimu namun bersamamu

bukan harapan ku lagi 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun