2. Peraturan Bank Indonesia (PBI) Nomor: 1/6/PBI/1999 tanggal 20 September 1999 tentang Penugasan Direktur Kepatuhan (Compliance Director) dan Penerapan Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Internal Bank Umum.
Penerapan Risk Based Internal Auditing (RBIA) dalam perusahaan: Apabila kerangka manajemen risiko tidak terlalu kuat atau tidak ada, perusahaan belum siap untuk RBIA. Sistem pengendalian internal perusahaan berdampak buruk, auditor internal dalam perusahaan terutama mempromosikan praktik manajemen risiko yang baik untuk meningkatkan sistem pengendalian internal.
Penting Risk Based Internal Auditing (RBIA) dalam perusahaan?
Sangat penting, karena Risk Based Internal Auditing (RBIA) bahwa tanggung jawab manajemen telah dilakukan secara efektif. Tanggung jawab manajemen yang utama termasuk internal control telah memadai dan manajemen risiko telah dilakukan dengan tepat, dalam berbagai fungsi dan unit kerja di perusahaan. Peran Risk Based Internal Audit dalam peningkatan Internal Control dan Proses Manajemen Risiko sangat menyeluruh dan strategis.  Oleh karena itu Risk Based Internal Audit melaksanakan dengan konsisten, maka efektivitas Internal Control dan Proses Manajemen  Risiko perusahaan akan meningkat.
Terima Kasih sudah membaca artikel saya. Semoga bermanfaat dan sekian.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI