Mohon tunggu...
JepretPotret
JepretPotret Mohon Tunggu... Freelancer - ........ ........

........

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Datang Hidupkan Asa, Pergi Tinggalkan Tanda Tanya

20 Mei 2018   11:20 Diperbarui: 20 Mei 2018   14:07 2125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jupp Heynckes (kiri) terpekur di bench (Foto: Twitter @FCBayernEn]

Entah apa yang sedang terjadi dalam permainan Bayern, akhirnya skor #FCBSGE 1-3 mengantarkan Eintracht Frankfurf menjadi Kampiun DFB Pokal dibawah asuhan pelatih Niko Kovac. Dua gol tambahan dilesakkan oleh Ante Rebic (82') dan Mijat Gacinovic (90').

Bayern Munich Maskulin terpekur [Foto: Twitter @FCBayernEn]
Bayern Munich Maskulin terpekur [Foto: Twitter @FCBayernEn]
Uniknya, Heynckes harus takluk dari calon penggantinya yaitu Kovac. Mantan bintang Bayern Munich (2001-2003) kelahiran Berlin ini, telah didaulat untuk menggantikan Heynckes di musim depan. Kovac akhirnya dapat mengangkat trofi masa kepelatihannya di kota kelahirannya, namun juga melukai perasaan calon tambatan hati barunya. [Oh...]

Wow, partai perpisahan Jupp Heynckes & Bayern Munich yang berakhir kelabu. Namun para fans Bayern Munich di manapun berada, tetap harus wajib ucapkan:

"Danke Jupp!"...

Berkat tangan dingin Opa Jupp, Bayern Munich tak mengalami keterpurukan lebih dalam. Raihan Titel Kampiun Bundesliga, Semifinalis Liga Champions, Finalis DFB Pokal, telah membuktikan betapa hebatnya taktik Heynckes ketika harus menerima tongkat estafet kepelatihan dari keterpurukan sebuah tim besar. Coba bayangkan seandainya Heynckes membangun tim di mulai dari pra-musim lalu, pastinya skuat Bayern lebih mumpuni sesuai skema yang diinginkannya.

Danke Fur Alles Jupp! [Foto Twitter @FCBayernEn]
Danke Fur Alles Jupp! [Foto Twitter @FCBayernEn]
Kini Heynckes pergi tinggalkan tanda tanya. Dua kekalahan beruntun ini tentu saja menyisakan pekerjaan rumah besar bagi seorang Kovac.  Mantan bek timnas Kroasia harus berpikir ekstra keras dalam menyelaraskan kembali permainan khas Bayern, yang dipenuhi oleh ego besar para bintangnya [namanya juga FC Hollywood].

Masih diperlukan banyak ujian. Meskipun Kovac telah memiliki DNA khas Bayern, namun tak dapat dijadikan jaminan. [Coba ingat masa kepelatihan Jurgen Klinsmann di Bayern]. Ujian bagi Kovac akan segera dimulai pada tour pra-musim menndatang. 

Tour bertajuk International Championship Cup (ICC) 2018 mendatang, akan diawali dengan menjajal Paris Saint Germain (PSG) di Vienna Austria pada 21 Juli. Lalu terbang ke Philadelphia AS, untuk menerima tantangan Juventus pada 25 Juli. Tiga hari kemudian menantang sang jawara EPL Manchester City di Miami...

#MiaSanMia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun