"Next Target, Real Madrid!"

Bayern Munich dapat menyingkirkan Sevilla dalam babak 8 besar Liga Champions (UCL) dengan susah payah. Padaleg pertama di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Bayern harus susah payah unggul 1-2. Saat menjalani leg kedua di Allianz Arena, Bayern harus puas berbagi telur dengan Sevilla dengan skor 0-0. Lolos ke babak semifinal UCL dengan performa kurang meyakinkan bagi sebuah tim berperingkat kedua UEFA.

Dalam pengundian keempat semifinalis yang berlangsung di Nyon Swiss 13/04/2018 sore hari ini WIB, ternyata Liverpool akan bersua dengan AS Roma. Sementara Bayern Munich berjumpa dengan Real Madrid, yang merupakan peringkat pertama UEFA. Oh, no... Partai final yang kepagian dan juga perjumpaan sarat emosional antar mantan dan bakal calon belahan jiwa baru. Lho...?

Toni Kroos tentu saja terbebani saat harus pulang kampung ke Allianz Arena, untuk menghadapi mantan terindahnya Bayern Munich. Kroos telah memulai karir yunior di Bayern sejak tahun 2006 hingga 2007. Kemudian melesat bersama tim utama Bayern sejak tahun 2007 hingga tahun 2014. Lalu Kroos hijrah ke Santiago Bernabeu hingga kini.  

Lalu James Rodriguez yang sempat membela El Real mulai tahun 2014, kini harus siap berkhianat karena bergabung dengan Bayern dengan status pinjaman pada tahun 2017. 

Bakal calon belahan jiwa baru? Bomber Die Roten asal Polandia Robert Lewandowski, jika tak ada aral melintang akan segera berlabuh menuju Santiago Bernabeu pada musim depan.

Robert Lewandowski [Foto:Twitter@FCBayernEn]

Sementara Jupp Heynckes tentu saja tak dapat melupakan kenangan indah bersama El Real, saat menukangi Davor Suker dkk  pada musim 1997-1999. Trofi Liga Champions dipersembahkan pada tahun 1998 setelah melumpuhkan perlawanan Si Nyonya Tua Juventus dalam parta final yang berlangsung di Amsterdam Arena. 

Sepertinya Heynckes telah memiliki firasat tak ada jaminan apapun apabila berjumpa dengan peringkat UEFA yang jauh dibawahnya. Ini setelah melihat kenyataan Barcelona yang mengalami kepedihan hati di Olimpico Roma pada leg kedua, akibat hanya kalah agregat gol.

Setelah pada leg pertama AS Roma dibantai 1-4 di Nou Camp, lalu mampu balik membantai Barcelona 3-0 pada leg kedua. Heynckes pun telah siap menghadapi kenyataan menghadapi mantan terindahnya.

"Semua pelatih tidak punya pilihan tertentu di babak undian, tengok saja apa yang terjadi pada Barcelona," kata Heynckes, seperti dikutip dari Twitter @Goal_ID. 

Leg pertama akan berlangsung di Allianz Arena pada 24 April 2018 mendatang. Lalu Bayern akan bertandang ke Santiago Bernabeu,  menjalani leg kedua pada 1 Mei 2018. Ini akan merupakan pertemuan ketujuh kalinya dalam babak semifinal Liga Champions. 

Bayern sangat perkasa pada babak semifinal di tahun 1976, 1987,2001, 2012. Sementara Real Madrid perkasa pada tahun 2000, 2014. Babak semifinal di tahun 2014 sangat membuat pedih Die Roten. Setelah takluk 0-1 di Santiago Bernabeu pada leg pertama, harus dibantai El Real  0-4 di Allianz Arena pada leg kedua. 

Pertemuan terakhir di Liga Champions terjadi pada babak perempat final tahun 2017. Bayern harus takluk 1-2 pada leg pertama di kandang sendiri. Kemudian kembali harus takluk 2-4 saat bertandang ke Santiago Bernabeu. 

Tapi Real Madrid harus mewaspadai kejeniusan Heynckes yang fantastik.  Salah satunya ketika Bayern revans atas PSG, saat laga pamungkas fase Grup B di Allianz Arena. Heynckes pun terlihat dapat lebih memaksimalkan skuat matador yang dimilikinya dibandingkan saat dilatih Carlo Ancelotti, seperti Thiago Alcantara, Juan Bernat, Javi Martinez.

Apalagi kini publik Allianz Arena telah hadir mantan Pangeran publik Bernabeu, James Rodriguez yang semakin moncer mencetak gol bagi kemenangan krusial FC Hollywood.

#MiaSanMia