Mohon tunggu...
Jennifer Yohanna Hutauruk
Jennifer Yohanna Hutauruk Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

cuma siswa biasa yang butuh nilai

Selanjutnya

Tutup

Book

Persahabatan Tak Kalah Indah dari Cinta: Analisis Pendekatan Objektif

20 November 2022   23:37 Diperbarui: 21 November 2022   00:00 627
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : kamera pribadi

  1. IDENTITAS KARYA DAN PENULIS

Novel 5 cm merupakan karya sastra pertama yang ditulis oleh Donny Dhirgantoro. Novel ini diterbitkan oleh Grasindo pada tahun 2005. Jumlah halaman yang dimiliki sebanyak 381 halaman. Harga buku ini terbilang cukup terjangkau, yaitu Rp61.600,00. Tampilan depan buku ini sangat simpel, hanya dengan latar hitam dan tulisan 5 cm menggunakan warna putih.

Donny Dhirgantoro mengawali karirnya sebagai penulis melalui novel 5 cm. Penulis novel best seller ini lahir di Jakarta, 27 Oktober 1978. Tahun ini, Donny berumur 22 tahun. Dulu, Donny berkuliah di STIE Perbanas Jakarta. Ia memiliki akun Twitter dan Instagram dengan username @donny5cm.

  1. SINOPSIS KARYA

Novel ini menceritakan tentang lima manusia yang sudah menjalin persahabatan selama beberapa tahun. Mereka adalah Zafran, Arial, Riani, Ian, dan Genta. Suatu hari, Genta menyarankan untuk tidak bertemu dan berkomunikasi satu dengan yang lain selama tiga bulan. Alasannya adalah karena mereka selalu berjumpa setiap hari, sehingga hal ini dapat menjadi kesempatan bagi mereka semua untuk fokus mencapai impian mereka. Walaupun awalnya ada pertentangan, tetapi pada akhirnya kelima orang tersebut setuju.

Tiga bulan berlalu, mereka pun berjanji untuk bertemu kembali di Stasiun Senen. Ide untuk berkumpul di Stasiun Senen pun berasal dari Genta. Dari Stasiun Senen, mereka bergegas ke Malang untuk pergi mendaki Puncak Mahameru. Perjalanan menuju Puncak Mahameru menghasilkan banyak kenangan dan nilai hidup.

  1. PENILAIAN KARYA

A. KAJIAN TEORI PENDEKATAN OBJEKTIF

Teori atau yang saya gunakan dalam menganalisis karya sastra ini adalah pendekatan objektif. Diperjelas oleh Hasanudin (Abidin 2010: 75), "pendekatan objektif merupakan pendekatan yang mengutamakan penyelidikan karya sastra berdasarkan kenyataan teks sastra itu sendiri". Untuk menyelidiki keseluruhan karya sastra tersebut, perlu membaca karya itu secara berulang kali, mengkaji unsur-unsur intrinsik yang terkandung, menghubungkan antara unsur intrinsik, serta menentukan nilai, makna, pesan, dan amanat. Unsur-unsur intrinsik yang akan saya analisis adalah tema, tokoh, latar, alur, gaya bahasa, dan amanat.

B. TEMA

Novel ini mengangkat tema persahabatan. Keseluruhan cerita ini menceritakan kelima sahabat yang berjuang untuk meraih mimpi mereka. Perjalanan mereka menuju Puncak Mahameru merupakan bukti kokohnya persahabatan kelima anak tersebut. Mereka setia untuk berjuang bersama mencapai puncak tanpa meninggalkan seorang pun. Walaupun ada sentuhan romansa, hal itu tidak membuat tema persahabatan dan perjuangan tertutupi.

C. TOKOH

Tokoh yang berpengaruh terhadap alur cerita novel ini adalah Zafran, Arial, Riani, Ian, dan Genta. Penulis secara khusus membicarakan kepribadian karakter-karakter tersebut di bagian prolog. Zafran merupakan seorang penyair yang selalu bimbang dan apa adanya. Arial adalah rapi, simpel, dan tenang. Riani sebagai karakter yang cerdas dan ramah. Ian adalah penyuka tantangan dan pekerja keras. Genta merupakan tipe yang mementingkan orang lain dibandingkan diri sendiri dan pendengar yang baik.

D. LATAR

Latar tempat yang digunakan cukup banyak. Beberapa diantaranya adalah Stasiun Senen, Malang, Ranu Pane, Ranu Kumbolo, dan Gunung Mahameru. Latar waktu yang digunakan adalah pagi, malam, sore, dan 14 Agustus. Latar suasana yang terlihat dalam novel ini adalah mengharukan dan menegangkan. Salah satu kutipan yang menunjukkan suasana mengharukan adalah seperti berikut ini.

"Semuanya tersenyum dan menoleh ke Arial. Rombongan kecil anak manusia itu bersujud syukur di puncak Mahameru, mengucapkan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada Tuhan telah menghidupi mereka, Ibu yang selalu memberikan tanah dan airnya setiap hari. Ibu yang akan selalu mencintai anak-anak bangsa. Air mata yang berjatuhan membasahi pasir di puncak Mahameru, membuat rasa terima kasih mereka menjadi begitu indah. Mereka berenam berpelukan sangat erat, air mata kembali jatuh, menjadi saksi bening dan eratnya persahabatan mereka."

E. ALUR

Alur yang digunakan adalah alur maju mundur. Dari awal hingga akhir cerita, alur terus maju ke depan. Namun, di beberapa bagian diselipkan flashback. Flashback yang diselipkan tidak terlalu banyak sehingga tidak membingungkan pembaca.

F. GAYA BAHASA

Penulis menggunakan banyak kata kiasan dalam ceritanya. Terdapat banyak majas metafora yang terkandung di dalamnya. Majas metafora dapat dimaknai sebagai bahasa kiasan di mana suatu objek tertentu dibandingkan dengan objek lain yang memiliki karakteristik yang mirip atau mungkin sama. Menggunakan majas ini dapat menjadikan karya sastra lebih hidup dan menarik. Hal ini dapat dibuktikan dari salah satu kutipan berikut.

"Genta memejamkan matanya, membawa semua keindahan di luar sana ke hatinya. Malam itu Genta tertidur bersama sang mahadewi, ibu yang telah memberikan tanah dan airnya setiap hari semenjak Genta lahir, ibu yang hilang dan baru saja ditemukannya malam ini. Di kaki tumit gagah Mahameru, di pelukan dingin malam, sang ibu pun memberikan udara hangat penuh cinta melalui pelukannya sambil tersenyum ke salah satu anaknya yang tidak pernah sedikit pun hilang di matanya. Air mata bahagia sang ibu sedikit menetes, sebagian hinggap di dedaunan menunggu pagi, sebagian jatuh membasahi tanah Ranu Pane."

G. AMANAT

Banyak amanat yang terkandung dalam novel ini. Novel bertemakan persahabatan ini memberitahukan makna persahabatan. Selain itu, banyak nilai-nilai hidup yang bisa dipetik oleh pembaca. Salah satunya adalah menghadapi kegagalan dengan sikap positif. Hal ini dikatakan oleh Riani seperti dalam kutipan berikut.

"Iya, jadi mungkin contohnya begini. Misalnya kita lagi dapet cobaan, kegagalanlah yang gampang contohnya, kalo kita memilih bersikap negatif sama kegagalan kita akan menganggapnya sebagai sesuatu yang buruk, sesuatu yang menghalangi jalan kita. Kita seolah bikin tembok. Tapi, kalo kita bersikap positif sama kegagalan kita, kita akan menganggapnya sebagai suatu pelajaran yang amat berharga yang telah Tuhan berikan untuk kita. Kita ibarat bikin pintu ke jalan baru, bukannya tembok."

  1. REKOMENDASI

Saya merekomendasikan novel ini kepada orang dewasa yang sudah berumur lebih dari 16 tahun. Cerita yang ringan ini sebenarnya sangat cocok untuk remaja. Namun, banyak sekali selipan unsur seksual di awal cerita sehingga tidak cocok dibaca oleh anak dibawah umur 16 tahun. Saya tidak menyarankan novel ini kepada orang yang sedang berjuang dalam meningkatkan penghargaan diri, terutama mengenai bentuk tubuh. Hal ini disebabkan banyak candaan tentang penghinaan fisik, seperti panggilan gendut, badut Dufan, teletubbies, banana boat, dan sebagainya.

Daftar Pustaka

Alfari, S. (2022, Oktober 8). Apa Saja Unsur-Unsur Intrinsik Cerpen? | Bahasa Indonesia Kelas 9. Ruangguru. Diakses pada 19 November 2022, dari https://www.ruangguru.com/blog/unsur-unsur-intrinsik-cerita-pendek 

CNN Indonesia. (2022, Oktober 26). Majas Metafora: Pengertian, Jenis, dan Contohnya. CNN Indonesia. Diakses pada 20 November 2022, dari https://www.cnnindonesia.com/edukasi/20220906222954-569-864976/majas-metafora-pengertian-jenis-dan-contohnya 

Dhirgantoro, D. (2005). 5 cm. P.T. Gramedia Widiasarana Indonesia.

Dosen Pendidikan 2. (2022, November 5). Prolog : Pengertian, Fungsi, Jenis, Cara Membuat & Contohnya. Dosen Pendidikan. Diakses pada 20 November 2022, dari https://www.dosenpendidikan.co.id/prolog/ 

Gramedia Digital. (n.d.). Jual Buku 5 Cm Edisi Mega Best Seller Karya Donny Dhirgantoro. Gramedia Digital. Diakses pada 18 November 2022, dari https://ebooks.gramedia.com/id/buku/5-cm-edisi-mega-best-seller?buffet=1 

IdFilmCenter. (n.d.). Donny Dhirgantoro. IdFilmCenter. Diakses pada 19 November 2022, dari https://www.indonesianfilmcenter.com/profil/index/director/14192/donny-dhirgantoro 

Perdana, W. (2021, September 21). Apa Itu Username? Digunakan Login ke Aplikasi atau Sistem, Ini Penjelasan Arti dan Contohnya - Tribunsumsel.com. Tribun Sumsel. Diakses pada 20 November 2022, dari https://sumsel.tribunnews.com/2021/09/21/apa-itu-username-digunakan-login-ke-aplikasi-atau-sistem-ini-penjelasan-arti-dan-contohnya 

Rhani, A. R. M. (2022, Mei 5). Majas Metafora - Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contohnya. Zenius Education. Diakses pada 20 November 2022, dari https://www.zenius.net/blog/majas-metafora 

Wasmana. (2019, Juni). PENDEKATAN OBJEKTIF DALAM MENGAPRESIASI TEKS DRAMA DI KELAS VI SEKOLAH DASAR. Psikodidaktika, 4, 9.




HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun