Dosen Departemen Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Negeri Malang (UM) melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Petungsewu, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat desa dalam mengembangkan usaha budidaya ikan yang berlokasi di Rest Area Desa Petungsewu.
Pada kegiatan ini, dosen UM memberikan desain kolam ikan berbahan terpal. Desain kolam ini memiliki ukuran yang cukup besar, sehingga dapat menampung banyak ikan. Selain itu, desain kolam ini juga dilengkapi dengan sistem pengairan yang sederhana, sehingga mudah untuk dioperasikan.
Desain kolam ikan ini dirancang untuk memudahkan masyarakat desa dalam melakukan budidaya ikan yang sesuai dengan perencanaan pembangunan perluasan fasilitas dari Rest Area Desa Petungsewu Kecamatan Dau. Selain memberikan desain kolam ikan, dosen UM juga membuat desain dan prototipe untuk pengolahan air limbah kolam ikan. Desain ini menggunakan metode slow sand filtration, yaitu metode pengolahan air limbah yang menggunakan pasir sebagai media filtrasi.
Metode slow sand filtration memiliki keunggulan karena dapat menghilangkan berbagai polutan dari air limbah, termasuk bakteri, virus, dan zat organik. Prototipe pengolahan air limbah kolam ikan ini memiliki ukuran panjang 2 meter, lebar 1 meter, dan tinggi 1 meter. Prototipe ini menggunakan pasir silika sebagai media filtrasi. Proses pengolahan air limbah dilakukan dengan mengalirkan air limbah melalui pasir silika. Bakteri yang ada di pasir silika akan menguraikan zat organik yang terkandung dalam air limbah.
Proses pengolahan air limbah menggunakan prototipe ini membutuhkan waktu sekitar 24 jam. Air limbah yang telah diolah dapat digunakan untuk keperluan rumah tangga, seperti mencuci dan mandi. Desain dan prototipe pengolahan air limbah kolam ikan ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi permasalahan pencemaran air limbah kolam ikan di Desa Petungsewu.
Pemerintah Desa Petungsewu menyambut baik rencana penerapan desain dan prototipe pengolahan air limbah kolam ikan ini. Pemerintah desa akan memberikan dukungan, baik berupa anggaran maupun lahan untuk pembangunan instalasi pengolahan air limbah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan salah satu bentuk kontribusi UM dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H