Mohon tunggu...
Jennes Tasha
Jennes Tasha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Jennes Tasha. Saya mahasiswi Jurusan S1 Ekonomi Pembangunan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Artikel Utama

Keajaiban Bank Sampah Sukun Malang Menciptakan Kekayaan dari Tumpukan Sampah!

8 Desember 2023   16:10 Diperbarui: 9 Desember 2023   11:16 1349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber:dokumen pribadi(9 november 2023)

Kehadiran Bank Sampah Sukun Malang membuktikan bahwa dengan inovasi, kerja keras, dan kepedulian terhadap lingkungan, sampah dapat menjadi sumber kekayaan yang tak terduga.

Prestasi Bank Sampah Sukun Malang dalam transformasi sampah  semoga lebih memicu  masyarakat di seluruh Indonesia untuk mengadopsi model pengelolaan sampah yang berkelanjutan serta menyadarkan  semua kalangan.

Sampah bukanlah  sesuatu yang perlu dihindari, melainkan harta yang misterius ketika kita mengetahui nilai ekonomis dan pengelolaan dengan cerdas. 

Dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan, peran bank sampah tidak boleh diabaikan. Melalui kolaborasi yang kuat dan inovasi terus-menerus, kita dapat mencapai masa depan yang lebih baik dalam pengelolaan sampah.

Mari bersama membangun Indonesia yang lebih kuat melalui pengelolaan sampah yang cerdas dan berkelanjutan melalui kontribusimu sekarag.Salam cerdas dari Indonesia yang maju!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun