"Memegang mi dengan sumpit sambil menyebutkan doa-doa untuk lahirnya masa depan yang lebih cerah", dikutip dari puisi Liu Yuxi.
Sebagai tradisi yang sudah dipegang sejak beribu-ribu tahun lalu, selain cerita mengenai Kaisar Wu dan puisi Liu Yuxi juga ditemukan cerita mengenai mi umur panjang lainnya dari berbagai dinasti.
5 konsep berkah
Umur yang panjang adalah salah satu dari 5 konsep berkah yang dihormati oleh keturunan Tionghoa. 5 berkah tersebut adalah kesehatan (壽), kekayaan (富), umur panjang (康寧), cinta kebajikan (攸 好 德 ) dan kematian yang damai (考 終 命).
Umur yang panjang beriringan dengan ajaran Taoisme, dimana seorang manusia sudah seharusnya menghargai kehidupannya yang sekarang. Hal ini mungkin meningkatkan keinginan untuk memiliki umur yang panjang, bahkan mencapai keabadian.
Umur yang panjang juga digambarkan melalui kepercayaan kepada Dewa Nanji Laoren, salah satu dari tiga bintang Fu Lu Shou (福祿壽;). Fu Lu Shou adalah tiga dewa yang populer dan dipercayai masing-masing merepresentasikan keberuntungan (Fu), kekayaan (Lu) dan umur panjang (Shou)
Dewa Nanji Laoren atau yang disebut juga dengan Shouxing (寿星) dipercayai memiliki kemampuan untuk mengendalikan takdir dari sebuah negara hingga panjang usia dari seluruh makhluk hidup. Dewa Nanji Laoren biasanya digambarkan sebagai seorang pria tua dengan janggut putih yang panjang, membawa buah persik (lambang umur panjang) dan tongkat berkepala naga.
5 kali setahun
Terima kasih kepada Kaisar Wu, penulis termasuk kedalam keluarga yang masih menjalankan tradisi mengonsumsi mi untuk mendapatkan umur yang panjang. Dikarenakan maknanya yang spesial, mi panjang umur tidak dapat dikonsumsi pada hari-hari biasa.
Terhitung dalam satu tahun, penulis hanya dapat mengonsumsi hidangan spesial ini 5 kali setahun pada 5 hari perayaan yang spesial. 5 hari tersebut adalah hari ulang tahun, Tahun Baru Imlek, Cap Go Meh, Festival Hari Bakcang dan Festival Kue Bulan.
Biasanya mi panjang umur disajikan bersama dengan telur merah, yang menjadi simbol kelahiran atau awal yang baru, ketika merayakan hari ulang tahun. Sedangkan di perayaan penting lainnya mi panjang umur disajikan bersama dengan hidangan lain yang juga memiliki makna dan tradisi yang berakar kuat.