Jangan ngakak dulu sebelum baca artikel saya sampai tuntas yaa! ;)
Ini kontes menulis artikel yang diselenggarakan oleh http://Kompasiana.com dengan tema: “Andai saya menjadi seorang Presiden, apa yang saya akan lakukan untuk melestarikan Hutan?”
Berat juga yee apalagi harus berandai-andai jadi Presiden RI 2014 untuk mengkampanyekan Program Lestarikan hutan ;) Lebih berat dibanding kalo disuruh SEO-in website nih... :D
Okelah, saya sudah siap menstabilkan vibrasi jika sayaterpilih menjadi seorang Presiden pada Pilpres 2014 dengan mengangkat serta mensosialisasikan program pelestarian hutan Indonesia ;)
Yang akan saya lakukan adalah:
Saya akan berikan koneksi internet gratis 24 jam nonstop dengan jaringan yang cepat tanpa batas kuota! Menapa? Ini alasannya sodare-sodare:
Hampir semua orang punya smartphone dan hampir semuanya terhipnotis dengan internet untuk kegiatan sehari-hari kan? Berhubung saya bisa SEO yaa optimalisasikan kata kunci: Lestarikan Hutan. Saya ajak rakyat Indonesia dari yang belum melek tentang internet marketing sampai bisa melotot dan bagi yang sudah melek ya saya ajak bikin video untuk merekam kegiatan nyata dari pelestarian hutan. Misalnya: setiap rumah (saya ajak juga developer perumahan/property) untuk menyediakan lahan hijau, setiap rumah wajib ada lahan untuk menanam pohon, jadi bukan nanam tanaman di pot doang.
Kegiatan melestarikan hutan sejak dini untuk anak-anak pun diajarkan dengan mensosialisasikan kepada orangtuanya dulu. Orangtua atau orang dewasa adalah teladan bagi yang muda, kalo yang dewasa ajah ngga melakukan cara melestarikan hutan bagaimana generasi muda bisa tau dan mengikuti?
Selain itu hutan-hutan di Indonesia dikasih satelite agar terpantau semua kegiatan operasional hutan, pegawai-pegawai yang dipekerjakan untuk memantau diberikan training berbasis teknologi, kalo ada yang nebang pohon tanpa menanam kembali pohon baru langsung 'ditembak' pake laser dari satelit!
Apalagi yang terbukti menjual hutan, langsung terdeteksi dengan tools menggraph siapa saja yang tukang tadah hutan Indonesia, siapa makelarnya, siapa yang punya hutan pun akan dibuatkan database berbasis teknologi internet marketing terkini! Saya juga akan mengajak kerjasama para programmer, developer website yang kompeten kalo perlu bekerjasama dengan Bill Gates dan Mark Zuckerberg :D
Gaji para pegawai khusus untuk menjaga hutan-hutan Indonesia pastinya di atas UMR dan ada santunan nya juga, pesangon juga ada dong ;) Ini untuk menghindari korupsi sehingga mereka tidak terpikir untuk menjual hutan secara ilegal!
Saya juga akan membuka startup bisnis yakni Bank Hutan, Bank Pohon, di mana rakyat Indonesia yang 'menabung pohon atau hutan' akan mendapatkan asuransi jiwa yang terbaik di kelasnya ;) Ngga perlu bayar pelayanan RS dan dokter karena layanan asuransi berbasis go green ini membantu kelangsungan hidup bumi dan anak cucu kita ;)
Dengan kegiatan menonom pohon kembali, kita bisa membuat bumi ini bisa bernafas kembali, keuntungganya juga bisa kita rasakan, udara yang sejuk dan sehat, pasokan air alami di dalam tanah bisa makin banyak dan rakyat pun tidak akan kesulitan air bersih. Air ini juga yang bisa membuat aliran listrik di Indonesia lancar jaya, listrik ngga mati-mati lagi dan bisa mengurangi beban PLN membayar hutang, kita pun yang menggunakan koneksi internet untuk menyambung hidup ngga perlu galau karena koneksi internet lancar berkat pengurangan biaya dan hutang negara yang membengkak, uang pun mengalir deras ke rekening kita hehehe. Rakyat Indonesia naik level menjadi pengusaha online berbasis go green! Keren banget kan ;) --> Andaikan ini beneran yaa? :D
Anak-anak akan bisa sekolah di hutan secara gratis dan aman, dengan nyaman dan leluasa mempelajari marga satwa secara langsung dan meski di hutan tetap mendapatkan akses internet yang luar biasa cepatnya ;)
Ya begitulah kalo saya Jengliz diajak berimajinasi menjadi Presiden RI 2014 dengan mengangkat Program Pelestarian Hutan Indonesia. Siapa yang mau pilih saya? :D
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H