Mohon tunggu...
Mardha Ferry Yanwar
Mardha Ferry Yanwar Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Pernah Ganteng ,Sempat jadi Playboy yg tak pernah masuk majalah Playboy, | Faculty of Law, Semarang State University | President Of d36b | Rektor d36b University\r\n

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Melawan Korupsi dengan Kreativitas

5 Oktober 2013   06:37 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:58 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Praktek Korupsi sekarang semakin merajalela di Indonesia,,tak peduli itu pejabat tinggi ataupun rendah bahkan dari tingkat RT-pun juga tak sedikit yang korupsi seakan kini ingin direkomendasikan menjadi sebuah budaya baru, Yaitu budaya korupsi.

Belum lama ini kita digegerkan oleh tertangkapnya Petinggi MK yang menjadi Tersangka Praktek Korupsi, Begitu juga banyak yang lain, lalu mau jadi apa negara ini? Haruskah Generasi mendatang juga ikut-ikutan praktek korupsi?

Akankah generasi muda nanti berprinsip seperti ini?
"Nah, Petingginya kan udah mencontohkan seperti itu, Jadi wajarlah kalau kita sedikit korupsi"
kalau benar terjadi seperti itu, ya berarti gagal kampanye anti korupsi digembar-gemborkan dimana-mana.

Tapi mudah-mudahan saja tidak seperti demikian, Menurutku lebih baik biarkan sajalah mereka korupsi, Toh kita lihat Sudah benar-benar hampir rusak negeri ini karena yang diawasi dan yang mengawasi sama-sama sibuk bekerja, Bekerja Korupsi.
Yang terpenting dimulailah dari diri kita sendiri, daripada mengurusi mereka-mereka yang korupsi lebih baik kita berkreatifitas. Karena jika kita hanya mengurusi mereka yang korupsi, Negeri ini seperti gag ada baik-baiknya,
Kita buat karya sesuai dengan yang kita inginkan dan sesuai bidangnya masing-masing, agar bisa tertutupi keburukan Negeri ini. Ibarat Seperti ini

"Lebih baik menyalakan lilin meskipun kecil daripada mengutuk kegelapan"

Kurang lebih seperti itulah kutipan yang pernah aku dengar. Kenapa harus menunggu negeri ini menjadi baik? selagi kita masih mampu untuk melakukan hal lain demi kejayaan negara?

Jadi Mari kita lawan Korupsi dengan kreatifitas atau berkreatif melawan korupsi..
dan aku akan mulai dari diriku sendiri, Terserah bagaimana orang lain menilai yang penting aku tak seperti orang-orang yang sedang mengutuk korupsi.
dan lagu ini dulu  sengaja aku ciptakan untuk mendeklarasikan 1 hari tanpa korupsi di Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang di acara KPK(Kumpul Poro Konco) pada tanggal 5 September 2013 dengan lagu berjudul 1 Hari Tanpa Korupsi.
dan aku berharap dengan lagu ini aku ikut menyumbangkan gerakan anti korupsi di Indonesia juga dunia.
semoga..

Ini Liriknya.

Bagaimana bila kuceritakan kepadamu tentang apa yang terjadi, di negeri ini banyak korupsi..
Dari Tingkat RT sampai dengan para menteri terlibat semuanya, di negeri ini pada korupsi...
Berbagai macam cara dilakukan olehnya, halalkan segala cara, Gratifikasi banyak sekali...
Lantas bagaimana bila yang diawasi dan mengawasi semua, Praktek korupsi, Bukan teori..

Reff:
hey! Beri kami 1 hari tanpa korupsi...
Hey! Bagaimana bila kau berikan setiap hari..
Berapapun, Kami akan membayarnya untuk kalian...
Asalkan, Kemakmuran Negeri jadi yang kau utamakan...

dan ini lagunya versi latihan..
http://soundcloud.com/jendrald36b/1-hari-tanpa-korupsi-jendral

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun