Mohon tunggu...
Bude Binda
Bude Binda Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Langkah kecil kita mengubah dunia. Berpuisi di Http://jendelakatatiti.wordpress.com.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Saat Bunga Bangkai Mekar

6 September 2011   12:21 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:11 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejak saya pulang dari Puwakerta berlebaran Kamis 1 September saya mencium bau bangkai tikus di ruang makan. Namun lama-lama bau itu hilang, mungkin karena hidungku terbiasa.

Sejak kemarin paman sibuk mengendus-endus bau itu lagi. Saya pun terpengaruh dan ikut-ikutan bilang "Wah ini memang beneran bau tikus". Di ruang tengah yang ada televisinya, di ruang makan, malah pas saya mau minum, di meja makan baunya sangat kuat menyengat....

Karena tak tahan dengan teror bau tikus, paman mencari tangga untuk mencari bangkai tikus yang mungkin nyangkut di genteng.

Tak lama kemudian terdengar teriakannya "Di dekat antena!...cepat!", suamiku tergopoh-gopoh ke belakang rumah.

Paman masuk rumah. "Ketemu tikusnya?". "Ternyata bunga bangkai".  "Mana bunganya, aku mau lihat?" "Sudah kubuang ke kolam".  "Sudah nggak bau kan? Masih sedikit nggak apa-apa nanti lama-lama hilang".

Aku jadi ingat saat sedang booming bunga atau tanaman hias. Saat itu orang sibuk cari atau membeli gelombang cinta, Hukeri, aglonema, sansivera dan lain-lain. Tak ketinggalan tanaman keladi warna ungu pun ikut naik daun. Dijual laku, dan orang berbondong ke kebun atau ladang cari talas berdaun ungu, untuk ditanam sendiri atau dijual. Pamanku juga menanam keladi ungu ini. Nah bunga bangkai atau iles-iles atau suweg pun tak luput dari pencarian untuk ditanam di samping rumah.

Bunga eksotis ini memang indah saat mekar, namun baunya sesuai namanya....bau bangkai! Saat mekar kami malah bingung, sibuk cari bangkai tikus, padahal ternyata bunga bangkai yang dulu ditanam sukses mekar, sekaligus sukses bikin kami terteror bau bangkai....

Walhasil saya tak bisa menampilkan foto bunganya, sudah kepalang dibuang ke kolam belakang rumah.

BUDE BINDA

Selasa, 6 September 2011

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun