Mohon tunggu...
Bude Binda
Bude Binda Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Langkah kecil kita mengubah dunia. Berpuisi di Http://jendelakatatiti.wordpress.com.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Nh Dini yang Kukenal (Tulisan Kedua)

25 Februari 2011   13:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:16 630
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya juga dapat pelajaran dari Bu Dini tentang surat menyurat, yaitu supaya menuliskan alamat  pengirim surat di dalam surat tidak hanya  di amlop, untuk memudahkan saat menjawab sehingga kalau pun amplopnya hilang tetap bisa menjawab.

Dari Ibu Pangesti Widarti saya juga diajarkan untuk mengcopy isi surat yang akan kita kirim hingga kita punya dokumen isi surat yang kita tulis dan bisa tahu jawaban nyambung atau tidak. Jadul banget ya? Coba sekarang bisa praktis pakai email.

Skripsi pun terus  saya kerjakan sampai tiba saatnya untuk  ujian pendadaran  atau ujian skripsi. Berhubung ceritanya  masih panjang kita lanjutkan besok ......

Untuk Ibu Nurhayati Sri Hardini (Nh Dini), Pak Minto, Pak Burhan, Pak Surip, Ibu Pangesti Widarti

Banjarnegara, Jumat 25 Februari 2011

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun