Pada zaman saat ini kita dihadapkan dengan teknologi yang begitu canggih, tentunya hal ini menjadi sebuah tentangan baru, bagaimana setiap orang agar selalu memahami perkembangan yang ada. Perkembangan teknologi internet sangat memudahkan manusia dalam menerima informasi tanpa harus melakukan kontak fisik.Â
     Dengan perkembangan teknologi informasi yang begitu maju, kadang kalah menimbulkan berbagai macam konflik antara individu dan kelompok sosial. Tentunya hal tersebut yang menjadi tantangan bagi setiap orang untuk mau belajar dan memahami alat teknologi yang berkembang dengan informasi-informasi yang berkembang di masyarakat.Â
      Di Media sosial hoax menjadi hal yang paling meresahkan masyarakat. Jadi hal ini perlu adanya kekritisan setiap orang agar memilah mana informasi yang layak diterima dan yang harus di abaikan. Oleh sebab itu disini saya coba menguraikan tentang faktor-faktor penyebab munculnya hoax di Media sosial, serta dampak dari hoax tersebut.
Faktor-Faktor Penyebab Munculnya Hoax Di Media Sosial
1. Faktor usia
Faktor usia ini yang dapat di identifikasi dalam mengetahui faktor tersebar luasnya informasi penyebaran berita hoax di media sosial ialah karena faktor usia. Faktor usia yang maksudkan ialah seseorang yang sudah berusia lanjut dan usia yang masih rata-rata. Penyebaran luasannya berita hoax ini dikarenakan faktor usia yang masih sangat rentang atau usia dini yang kemudian mereka menggunakan sosmed tanpah  memikirkan efek-efek dari tindakan mereka. Faktor usia ini sebuah efek yang berpengaruh dalam penyebar luasnya berita hoax di media sosial.
2. Faktor pendidikan rendah
Faktor pendidikan yang rendah menjadi efek utama dalam penyebaran berita hoax di media sosial. Dalam pengguna sosmed tidak memiliki pengetahuan dalam penggunaan sosmed secara efektif. Maka penyebar berita hoax selalu ditemukan pengguna yang berpendidikan rendah yang menyebarkan berita-berita bohong tersebut dengan mengikuti apa yang trending di publik/ media sosial (ikut arus). Oleh sebab itu, tingkat pendidikan seseorang merupakan faktor utama dalam memilah bagaimana ia menyikapi sebuah peristiwa hoax yang beredar di media sosial. Pendidikan sebetulnya menjadi ukuran pengetahuan seseorang dalam membentuk pemikiran dalam menyikapi suatu hal yang ada  dalam mengasah kecerdasan dan kekritisan seseorang untuk memilah mana hal yang layak dan tidak selayaknya diterima dan disebarkan di media sosial. sesungguhnya akar dari peristiwa penyebaran hoax di media sosial ialah pengaruh pengguna sosmed yang mutu pendidikannya sangat rendah.
3. Faktor pendapat ekonomi
Penyebab memunculkan penyebaran berita hoax di media sosial di karena faktor ekonomi. Media  sosial sering kali di pergunakan oleh masyarakat untuk membuat berita hoax dengan maksud untuk menghasilkan uang sebagai sumber pendapat bagi masyarakat. Kemudian beberapa individu atau kelompok masyarakat menyebarkan hoax di media sosial dengan tujuan untuk mempengaruhi pasar atau menciptakan ketidak pastian ekonomi, dalam peristiwa ini sering sekali terjadi sangat merak di media massa. Seperti pembeli atau menjual saham dengan memberikan informasi palsu, dan/atau contoh lain lagi memanipulasi pasar dengan memposting barang dengan harga yang murah dengan maksud untuk mempengaruhi harga pasar, dan kejahatan penipuan yang sangat merak dengan cara menawarkan barang untuk dibeli dengan maksud untuk menipu konsumen. Dalam kasus ini sering kali terjadi di masyarakat.
Dampak Dari Hoax Di Media Soaial
Penyebaran berita hoax di media sosial memiliki dampak negatif yang dapat diperoleh masyarakat jika informasi itu palsu terus tersebar luas. Maka bila dari pihak yang menerima apa bila tidak memiliki pengetahuan dan tanpa pikiran kritis maka korban bisa mengalami cedera. Dengan demikian, Mengingat akan dampak buruknya hoax masyarakat harus paham untuk menghindarinya, dalam hal ini, hoax berdampak negatif dan bisa mengganggu mentalitas. oleh sebab itu, dampak-dampak hoax bila dibiarkan diantaranya;
1. Menimbulkan kecemasan, dan memicu kepanikan publik;
2. Memanipulasi dan memicu kecurangan dan dapat menjatuhkan korban. Dalam hal ini, bila dibiarkan, informasi hoax tersebut dapat menimbulkan mentalitas masyarakat kearah yang buruk.Â
3. menyebabkan kepanikan masyarakat, berita bohong seringkali menyampaikan informasi yang menakutkan atau mengkhawatirkan, sehingga bisa menyebabkan menyebabkan kepanikan masyarakat secara luas;
4. Memecah belah masyarakat, hoax yang berkaitan dengan isu politik atau SARA (suku,agama,ras) belah memecah belah masyarakat dan menciptakan konflik antara kelompok-radikalisme.
5. Penyebaran informasi yang salah tentang kesehatan, hoax mengenai kesehatan bisa berdampak buruk bagi masyarakat, misalnya menyebabkan kebingungan mengenai cara penanganan penyakit, mengabaikan protokol kesehatan, atau memilih pengobatan alternatif yang tidak efektif.
6. Kerugian finansial, penyebaran berita hoax yang bisa mempengaruhi harga saham, harga mata uang, atau kepercayaan konsumen pada suatu merek atau perusahan, dapat menyebabkan kerugian finansial, bagi perusahaan maupun individu.
7. Membawa dampak hukum, siapa yang terbukti menyebarkan berita hoax bisa terkena sanksi hukum, seperti denda atau hukuman pidana.
8. Menyebabkan kehilangan kepercayaan, semakin banyak berita hoax yang terbesar di media sosial, semakin sulit bagi masyarakat untuk mempercayai informasi yang diterima.hal ini dapat menyebabkan kehilangan kepercayaan pada media sosial dan publik.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H