Â
Tentu rakyat sudah bisa melihat dengan jelas, bagaimana formasi KMP yang identik dengan kabinet tambun. Kabinet ini dibentuk dengan spirit bagi-bagi kue kekuasaan, bukan integritas dan profesionalitas. Banyak nama-nama yang pada masa pemerintahan Jokowi sudah tidak layak memimpin karena terlalu banyak kezaliman yang dibuatnya.
Â
Banyak di antara mereka yang begitu patuh dan tunduk dengan pengemban ide kapitalisme demokrasi yaitu Amerika dan negara-negara eropa lainnya, padahal mereka hanya berniat melanggengkan hegemoni penjajahan ya atas negeri-negeri muslim yang kaya.
Â
Fakta adanya tukar guling jabatan antara parpol (golkar dan Gerindra) tak terbantahkan lagi, sebagaimana yang diakui oleh Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia. Singkat cerita, dengan berbagai diskusi secara personal dengan mantan Presiden Jokowi  kader-kader Partai Golkar mengisi delapan kursi menteri dan tiga kursi wakil menteri. Sebagai gantinya, Partai Gerindra dapat mendudukkan kadernya di posisi Ketua MPR RI (tirto.id, 21-10-2024).
Â
Sungguh patut dipertanyakan apakah glamping retreat ini mampu menyelesaikan kesulitan masyarakat, mampu mengangkat dari kemiskinan dan  mewujudkan kesejahteraan?
Islam Sistem Terbaik Lepas Penderitaan Rakyat
Islam sebagai agama sempurna, sebab tak hanya mengajarkan akidah dan ibadah ritual kepada pemeluknya, tapi juga pandangan hidup yang dengannya mampu memberikan solusi secara merata bagi setiap individu.
Menjadi lebih rinci, semisal tentang memilih para pejabat, yang cukup dilakukan langsung oleh khalifah. Â Tanpa menunggu viral lebih dulu, sebab dalam Islam pejabat dipilih sebagai pembantu pelaksanaan tugas khalifah. Bukan sekadar ia publik figur, prestise, eksistensi diri atau lainnya.