Mohon tunggu...
JELITA SARI
JELITA SARI Mohon Tunggu... Lainnya - JELITA SARI EP0157971 MITRA BISNIS PREMIER SILVER PT VERITRA SENTOSA INTERNASIONAL DAN PT TRENINET SENTOSA INTERNASIONAL.

http://bit.ly/BisnisUsahaSDP http://bit.ly/mendaftargratisdiMAB http://bit.ly/joindiMAB (Batch 9, Referral Sippass1)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tuhan Kita Sama

1 Maret 2022   22:41 Diperbarui: 1 Maret 2022   22:45 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tuhan Kita Sama

Hujan tidak pernah mendapatkan

marah dari Nya.

Senang kalau diri mu bersama

dengan jiwa yang dijaga selalu.

Harus berlalu kisah mu

kisah yang lalu dari

pembelajaran ku sendiri

hanya buatku.

Benarkah itu juga kisah yang berlalu ?

Biasanya hujan yang tenang

hanya dari sedikit berkah Nya.

Senangnya senandung rindu

Terdengar buat Nabi akhir zaman.

Cerita itu menumbuhkan rasa

buat anak cucu yang dijagakan

Mereka jauh di sana.

Namun, banyak informasi yang

Baik-baik itu dari satu keyakinan

dan satu Tuhan.

Benar Tiada Tuhan selain Dia

Muhammad adalah UtusanNya.

Perintahnya bermula 50 rakaat

Sehari-semalam hingga hanya

5 kali 17 rakaat sehari semalam.

Tentu itu hanyalah kebetulan kah ?

Coba ingat hari merdeka

benarkah perjuangan itu dari Nya ?

Kini pun kembali lagi kepadaNya ?!

Benarkah agama ini (I S L A M)

Isya, Subuh, Lohor, Asar

dan Maghrib ?

Apakah ini juga suatu kebetulan ?

Jika tuhan kita sama maka banyak

hari yang dapat dilalui dengan baik.

Ayo bangun kuatkan tekad

dan semangatmu !

Jangan lah ragu untuk melangkah !

Dunia ini adalah kehidupan dari

diri sendiri.

Coba raih semua keinginan itu,

berdo'alah mintakan selalu hanya

kepadaNya.

Mungkin kini masih

dengan rasa ragu

Buat keyakinan nyatamu

bersama kekuatan sendiri.

Mungkin nanti setelah semua

yang telah mereka lihat

rasakan sendiri dan sadar

sebenarnya Cinta Nya banyak sekali.

Cinta itu pasti indah pada waktunya.

Semoga semua yang telah

dikembalikan lagi hanya KepadaNya

dengan perasaan Ihza datang

menjemputmu kembali.

Rasanya hanya sebentar kah ?

hanya buatmu sendiri dengan

kebaikan dan KeberkahanNya

yang melimpah.

Hidupmu juga hingga akhir nanti.

Pengagum mu hanya rindu.

Mungkinkah rasa itu juga

hingga akhir nanti.

oleh Jelita Sari

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun