Amri, S. H. (2021). Analisis Gender dalam Cerita Rakyat (Kajian Semiotika Roland Barthes): Gender Analysis in Folklore (The Semiotic Study of Roland Barthes). Kibas Cenderawasih, 18(1), 100-113.
Astuti, D. (2020). Melihat konstruksi gender dalam proses modernisasi di Yogyakarta. POPULIKA, 8(1), 1-13.
Fitriarti, K., & Trisari, A. (2022). Dongeng sebagai Media Pencitraan Perempuan dalam Budaya Patriarkat. Jurnal Salaka: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Budaya Indonesia, 4(1), 1-9.
Hariyanto, P. (2014). Manifestasi Ketidakadilan Gender dalam Cerita Rakyat Nusantara (Manifestation of Gender Inequality in the Archipelago Folktales). Salingka, 11(02), 186-194.
Nisa, I. N., & Andalas, E. F. (2021). Motif "Jaka Tarub" dan objektivitas perempuan dalam cerita rakyat nusantara. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 7(2), 438-462.
Syahrul, N. (2020). Bias Gender Dalam Dongeng Analisis Naratif Terhadap Cerita Rakyat "Malin Demang dan Puti Bungsu". In Seminar Nasional dan Sastra Indonesia Unpam (pp. 92-104).
Wahyuningtyas, S., & Hartati, U. (2023, November). Dimensi Gender dalam Cerita Rakyat Roro Jonggrang dan Roro Mendut. In Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (Vol. 2, No. 1, pp. 66-72).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
