Ketika mendengar kata HDPE pasti yang terlintas dibenak kita adalah sebuah pipa hitam yang panjang. Namun siapa sangka sejatinya HDPE memiliki ketangguhan yang mumpuni sehingga ideal sebagai bahan untuk pembuatan kapal. Aplikasi penggunaan HDPE juga terdapat pada bumper mobil, pipa PDAM, dan road barrier.
HDPE sendiri adalah bahan yang dikenal elastis, kuat, tahan benturan, tahan cuaca dan ramah lingkungan. HDPE diproduksi oleh industri petrokimia yang mengolah hidrokarbon (crude oil) yang menghasilkan produk nafta dan berlanjut menjadi HDPE.
BACA JUGA : Mengenal Kapal Sea Rider dari HDPE yang Diklaim Anti Tenggelam
Dalam hal pembuatan kapal, ada sejumlah aspek yang harus jadi perhatian. Jika dikaitkan dengan aspek lingkungan dan manusia, pembuatan Kapal berbahan HDPE memiliki banyak keunggulan dibandingkan kapal yang terbuat dari bahan kayu, fiber, kayu kombinasi fiber, maupun aluminium yag tidak ramah lingkungan.
Di Indonesia, pengembangan kapal dengan material HDPE ramah lingkungan telah diproduksi oleh PT. IQRA VISINDO TEKNOLOGI. Perusahaan yang bergerak dibidang infrastruktur kemaritiman dan sarana tranportasi laut ini telah mengaplikasikan penggunaan material HDPE untuk pembuatan kapal di antaranya:
- Fishing Boat (kapal nelayan)
- Patrol Boat (kapal patroli)
- Rigid Buoyancy Boat (RBB)
- Military Combat Boat (kapal militer)
- Ambulance Boat (kapal ambulans)
- Garbage Ship (kapal sampah )
BACA JUGA :Â Keunggulan Kapal Nelayan Kasko Berbahan HDPE
Disini kita akan mengulas sedikit tentang Garbage ship atau kapal pembersih sampah yang diinisiasi oleh PT. IQRA VISINDO TEKNOLOGI dengan tujuan dari pembuatan kapal ini adalah untuk memberikan solusi alternatif dalam mengatasi masalah sampah yang berada disungai, rawa dan laut, khususnya di wilayah Teluk Jakarta dan sekitarnya,Â
Dengan desain dan model kapal pembersih sampah sungai, rawa dan laut yang efektif, efisien, ekonomis serta ramah lingkungan. Membantu Pemerintah dalam upaya meminimalisasi jumlah sampah khususnya yang mengapung dan menumpuk di sungai, rawa dan perairan Teluk Jakarta.
Mekanisme kerja kapal pembersihan sampah ialah pertama kapal ini berlayar menyusuri perairan yang bersampah secara bolak-balik dan berulang sehingga sampah bisa terjaring secara optimal dengan sistem ini.Â
Apabila sampah yang dijaring tadi telah penuh, maka sampah tersebut dipindahkan ke ruang penyimpanan sampah pada lambung tengah oleh dua orang yang memang telah ditugaskan di sebelah kiri dan kanan lambung tengah kapal. Hal tersebut dilakukan berulang kali hingga ruang penyimpanan sampah telah penuh. Sedangkan dari segi pengoperasian kendali utama dilakukan oleh 2 orang petugas di ruang kendali. Dengan system kerja tersebut diharapkan dapat mengurangi beban sampah yang berada diperairan Jakarta dan sekitarnya.
Kapal Sampah HDPE sendiri dapat dibuat secara custom (sesuai pesanan) dengan melihat aspek dan segi kebutuhan konsumen dilapangan. PT IQRA VISINDO TEKNOLOGI telah menunjukan aksi nyata dengan ikut serta terhadap kepedulian lingkungan perairan Indonesia, yaitu dengan menggunakan material yang ramah lingkungan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H