Mohon tunggu...
Heri Agung Fitrianto
Heri Agung Fitrianto Mohon Tunggu... lainnya -

Penikmat wisata dan perjalanan yang tinggal di Kota Tuban - Jawa Timur.\r\n\r\nArtikel2 perjalanan saya yang menarik lainnya bisa Anda baca di blog saya : http://jelajah-nesia2.blogspot.com dan http://jelajah-nesia.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Nostalgia Marching Band Sampoerna di Surabaya

4 Januari 2014   14:51 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:10 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagi sebagian orang, nama Marching Band Sampoerna mungkin teras asing. Namun bagi sebagian yang lainnya, nama kelompok marching band ini cukup populer. Terutama pada era tahun 1990an.    Saat itu  keberadaan Marching Brand Sampoerna ini menjadi sangat fenomenal. Sungguh ide yang cukup revolusioner bagi pemilik gurita industri Rokok Sampoerna dalam membuat Marching Band ini.

Betapa tidak, jumlah pemain marching band ini harus terdiri dari 234 personel yang kesemuanya juga harus merupakan karyawan industri rokok Sampoerna bagian produksi pelintingan rokok.
Tentu ide itu terasa di luar pakem. Selain biasanya personel marching band itu terdiri dari kaum muda yang berwajah seksi dan menawan, juga terasa  tak ada hubungannya antara marching band dengan industri rokok.  Namun ternyata ide melawan arus  itu sangat sukses dan  menjadi  ' corporate brand ' ala Sampoerna.
Terlebih ketika Marching Band Sampoerna ini mengirimkan timnya tampil di Tournament of Roses di Pasadena California, USA pada tahun 1990-1991.Saat itu tim yang menampilkan   The Garuda Float  dengan tema Bhinneka Tunggal Ika itu memeneangkan penghargaan  the 1st Prize for Non-American Participants (The International Trophy) in 1990.
Marching Band Sampoerna juga menampilkan atraksinya  yang memukau di beberapa daerah di nusantara, termasuk daerah-daerah basis kompetitor utama rokok Sampoerna seperti di Kediri ( Gudang Garam),  Kudus ( Djarum ) dan Malang ( Bentoel ).
Berbagai pemberitaan yang berisi apresiasi dan penghargaan yang tinggi pada Marching Band Sampoerna ini pun kemudian merebak bagaikan jamur di musim hujan.   Namun sayang, entah karena faktor apa, Marching Band Sampoerna ini hanya bertahan selama tahun 1989-1992.
Untunglah, kita masih bisa menyimak dan mengenang jejak Marching Band Sampoerna yang fenomenal itu karena berbagai memorabilia  Marching Band Samperna ini menjadi koleksi di House Of Sampoerna - Surabaya.
Memorabilia ala Marching Band Sampoerna itu terawat dengan baik pada salah satu ruangan museum. Di ruangan itu kita bisa menjumpai peralatan dan perlengkapan marching band lengkap dengan kostum yang dipakai oleh para personilnya.
Ada juga pajangan foto-foto saat mereka beratraksi, penghargaan dan lencana atas berbagai prestasi yang telah diraih, buku partitur musik, dokumen perjalanan selama mengikuti parade di pasadena seperti ID card, tiket pesawat, paspor dan sebagainya.
Menyimak memorabilia itu sungguh terasa membanggakan atas prestasi Marching Band Sampoerna ini dengan semangat nasionalismenya  yang mengharumkan nama bangsa.
Terlebih di dekat pajangan benda-benda itu juga terdapat media audio dan  visual dengan fitur  layar sentuhnya yang menampilkan berbagai informasi yang berkaitan dengan Marching Band Sampoerna.
Tampilan memorabilia Marching Band Sampoerna ini memang cukup SAMPOERNA dengan penataan dan komposisi yang artistik.Namun sayang sekali saat saya mencoba, memutar video yang menampilkan atraksi marching band Sampoerna ini baik saat berlatih atau  berparade tampak kurang bagus tampilan videonya yang tampak kurang jelas dan tersendat-sendat.
Terlepas dari itu, menyimak memorabilia itu seolah menghidupkan  kembali kenangan dan nostalgia tentang  kebesaran nama Marching Band Sampoerna. Sungguh, Selaksa  Rasa Kagum dan Salutku  untuk mereka !

New Friends 4 U

Free Trial 41.000 Movies  + TV  Episode = Amazon Prime

Jenazah Utuh Terkubur 35 Tahun

The Sound Of Indonesia - Addie MS Main Game = Dapat Dollars Instant Access To Get Freelancer Jobs Menambang Uang Melalui Facebook dan Twitter Peluang Mendapatkan Dollar Via Internet Museum Santet Di Surabaya Tips Memasang Iklan Di Blog Share Status di Fb/Twitter Dapat Komisi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun