Mohon tunggu...
Jefri Asmoro Diyatno
Jefri Asmoro Diyatno Mohon Tunggu... Mahasiswa - Jadi Diri Sendiri Lebih Baik
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Sejatinya ada ilmu maklum diatas ilmu ikhlas

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Sebelum Membuat Artikel, Pastikan Dulu Target Utama Pembaca

11 Februari 2022   02:50 Diperbarui: 13 Februari 2022   20:00 1716
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi membaca konten artikel lewat gawai. (sumber: Shutterstock via kompas.com)

Pembaca yang tepat menjadi target utama, dimana penulis yang menyampaikan informasi dan pembaca sebagai penerima informasi.

Dalam memulai sebuah informasi pembaca yang tepat menjadi target utama, dan terkait hal ini kita harus memahami sejauh mana hal yang  baik dalam menulis, selain itu lebih mengedepankan cara membawa para pembaca.

Dan penulis menuliskan informasi yang akan disampaikan kepada para pembaca agar lebih tertarik dengan artikel tersebut.

Informasi yang di sampaikan penulis mudah di pahami pembaca, dengan hal ini seolah-olah penulis ada interaksi berupa komunikasi dari hasil informasi yang di sampaikan penulis lewat artikelnya.

Namun jika kita tidak memahami siapa yang menjadi sasaran tulisan kita akan menyulitkan diri kita untuk mengembangkan perluasan informasi yang kita sampaikan.

Target audiens merupakan hal yang penting untuk menjadi media yang kita utamakan untuk sebelum memulai menulis artikel atau pemberitaan.

Yusuf Wijanarko, sebagai mentor pelatihan content creator Pikiran Rakyat Media Network (PRMN), pada Senin 07 Februari 2022 mengatakan,"Pentingnya target audiens sebagai sasaran utama yang tepat,"

"Persona merupakan kunci penting dalam membangun keterlibatan dan loyalitas pembaca, " ujarnya.

Membangun persona pembaca bertujuan untuk mempersempit target audiens sehingga pemasaran yang kita lakukan dapat semakin fokus.

Oleh karena itu, persona pembaca akan membuat strategi penyebaran menjadi lebih cepat, lebih mudah, dan lebih efektif.

Kita mampu memahami pembaca, menyederhanakan proses pembuatan konten, dan mampu menyesuaikan tulisan artikel dengan kebutuhan, keinginan, perilaku, dan pertanyaan audiens secara spesifik.

Pembaca adalah orang yang kita utamakan sebelum kita menulis. Dalam untuk pembuatan artikel yang kita tuliskan, yang lebih utama yaitu target Audiens ( Persona) dimana dalam proses ini untuk lebih mudah dalam mengetahui dan mengenali siapa pembaca website kita.

Maka dari itu penulis lebih mementingkan target/sasaran yang ingin kita berikan informasi.

Kenapa kita harus mengenali siapa pembaca website kita. Karna dengan mengenali hal ini lebih mudah dalam menyasar siapa target yang ingin kita ketahui.

Dan merancang "persona" merupakan cara terbaik mengetahui target audiens ( pembaca ) yang akan di sasar. Namun tanpa "persona " ibarat mencari sebuah alamat rumah tanpa bantuan google map asal jalan sambil menebak-nebak.

Tanpa persona kita tidak tahu persis seperti apa profil audiens dan konten seperti apa yang mereka butuhkan.

Dengan hal ini kita bisa mengetahui seberapa pentingnya informasi bagi para pembaca yang menjadi sasaran kita.

Namun di sisi lain kita lebih mengedepankan tema apa yang ingin kita sampaikan. Agar terhadap para audiens lebih tertarik membaca tulisan kita.

Dan oleh sebab itu, karena betapa pentingnya target utama audiens yang tepat dapat mempengaruhi perkembangan serta perluasan pemasaran artikel yang kita tulis untuk mengembangkan website maupun menaikan statistika trafic website kita.

Dan yang pasti semakin tepat sasaran kita semakin cepat tersebar luas dan hasilnya income yang kita dapat juga bertambah dari jumlah pengunjung atau artikel website tersebut.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun