Kita mampu memahami pembaca, menyederhanakan proses pembuatan konten, dan mampu menyesuaikan tulisan artikel dengan kebutuhan, keinginan, perilaku, dan pertanyaan audiens secara spesifik.
Pembaca adalah orang yang kita utamakan sebelum kita menulis. Dalam untuk pembuatan artikel yang kita tuliskan, yang lebih utama yaitu target Audiens ( Persona) dimana dalam proses ini untuk lebih mudah dalam mengetahui dan mengenali siapa pembaca website kita.
Maka dari itu penulis lebih mementingkan target/sasaran yang ingin kita berikan informasi.
Kenapa kita harus mengenali siapa pembaca website kita. Karna dengan mengenali hal ini lebih mudah dalam menyasar siapa target yang ingin kita ketahui.
Dan merancang "persona" merupakan cara terbaik mengetahui target audiens ( pembaca ) yang akan di sasar. Namun tanpa "persona " ibarat mencari sebuah alamat rumah tanpa bantuan google map asal jalan sambil menebak-nebak.
Tanpa persona kita tidak tahu persis seperti apa profil audiens dan konten seperti apa yang mereka butuhkan.
Dengan hal ini kita bisa mengetahui seberapa pentingnya informasi bagi para pembaca yang menjadi sasaran kita.
Namun di sisi lain kita lebih mengedepankan tema apa yang ingin kita sampaikan. Agar terhadap para audiens lebih tertarik membaca tulisan kita.
Dan oleh sebab itu, karena betapa pentingnya target utama audiens yang tepat dapat mempengaruhi perkembangan serta perluasan pemasaran artikel yang kita tulis untuk mengembangkan website maupun menaikan statistika trafic website kita.
Dan yang pasti semakin tepat sasaran kita semakin cepat tersebar luas dan hasilnya income yang kita dapat juga bertambah dari jumlah pengunjung atau artikel website tersebut.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H