Mohon tunggu...
Jeff NdunJr
Jeff NdunJr Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Sampah Inzphyrasi

Menulis itu ilahi. Melaluinya setiap orang menjadi abadi dalam waktu dan ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sedia dan Setia pada Panggilan Tuhan

21 Januari 2022   10:09 Diperbarui: 21 Januari 2022   11:12 1310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jumat, 21 Januari 2022
Pw. Santa Agnes, Perawan dan Martir
1Samuel 24:3-24
Markus 3:13-19

Sahabat-sahabatku ...
Kita pernah mendengar pepatah ini;"cinta ditolak dukun bertindak". Tetapi hal ini berbeda dengan yang dialami oleh Santa Agnes ketika ia menolak banyak pemuda yang mengangumi dirinya. Bukan dukun yang ia hadapi, tetapi bully-an, hujatan dan ia dilapor sebagai penganut pengikut Kristus.

Menghadapi semua ini, bukan rasa takut yang didapat melainkan kekuatan dan komitmen untuk tetap mempertahankan kemurnian dan keperawanan demi Kristus. Bagi Santa Agnes lebih baik mati dalam keadaan perawan bagi Tuhan daripada harus menyerahkan diri pada kenikmatan duniawi. Inilah sifat sejati dari seorang murid Kristus.

Sahabat-sahabatku ...
Hari inipun Yesus memilih murid-murid dari  berbagai latar belakang. Murid-murid dipilih bukan karena kehebatan, kedudukan dan pangkat yang mereka miliki. Bukan pula karena popularitas yang ada pada diri mereka, melainkan karena pemberian diri mereka yang total.

Seorang bisa dikatakan murid kalau dia mampu untuk keluar dari zona nyamannya sendiri. Ia harus mampu untuk keluar dari kepentingan diri sendiri dan mampu memberikan diri pada sebuah panggilan.

Sahabat-sahabatku ...
Pilihan kita perlu memperhitungkan dan dibangun dalam kesadaran iman bahwa sebuah panggilan itu bukan sebuah keterpaksaan. Jangan merasa terpaksa untuk mengikuti nanti jadi beban. Jangan paksa diri kalau tidak mampu. Jangan ikut paksaan orang kalau hanya mau ikut ramai.

Nikmatilah setiap panggilan dan jadilah murid yang mampu untuk menjadi rendah hati dengan sebuah keterpanggilan. Belajarlah dari St. Agnes, yang terpanggil di dalam kemerdekaan iman sehingga ia mampu menghayati panggilan itu dalam sedia dan setia sampai tuntas.

Selamat berefleksi
Tuhan memberkati. Doa Para Malaikat, Bunda Maria, Para Kudus dan Mgr. Gabriel Manek SVD menyertai selalu.
Penulis: Rm. Yogar Fallo, Pr
Editor: Jeff NdunJr

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun