Mohon tunggu...
Jefri Bule
Jefri Bule Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Lone Detective

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Tolonggggg ..... Anak Saya Ikut-Ikutan Jadi Anggota Rohis

6 Juni 2013   11:25 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:27 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Entah apa yang terjadi pada putri kedua saya ini. Kelakuannya mirip dengan ibu dan mbaknya. Sejak masuk SD sudah ngebet pakai jilbab. Sekarang kelas 2 SMP makin parah. Ikut-ikutan jadi anggota Rohis seperti mbaknya. Padahal saya ini Iqra' saja nggak kelar-kelar. Diminta warga jadi takmir masjid saja ogah.

Ampun deh. Dulu, kalau cium tangan saya hanya pas mau berangkat sekolah. Sekarang, tiap mau berangkat ke masjid untuk sholat jama'ah, tiap mau berangkat les, tiap mau berangkat ngurusin IRMA, selalu mengucapkan salam dan cium tangan.

Dulu, kalau disuruh bangun untuk sholat malam, malesnya ngga karuan. Sekarang baru enak-enaknya molor, sudah ketok-ketok kamar gantian ngajak sholat malam berjamaah.

Gayanya yang lincah, tawanya yang renyah berubah menjadi senyum manis, gaya bahasanya semakin halus dan anggun. Kadang saya merasa kehilangan dengan gelak tawanya, walaupun sekarang banyak digantikan oleh suara lamat-lamat bacaannya yang semakin halus, nafasnya semakin panjang, dan suaranya yang semakin merdu. Terutama sehabis maghrib.

Dulu, kalau saya pulang dari kerja, lupa ucapkan salam ketika di depan rumah, nggak ngaruh apa-apa. Sekarang, lupa ucapkan salam, mulutnya jadi nyinyir, "Ayah kok lupa mengucapkan salam pada kami? Nggak sayang sama kami lagi ya?... Salam khan juga merupakan do'a yang indah bagi kita sekeluarga? Apa ruginya ngucapin salam sih ...Yah?" Walaupun diucapkan dengan halus dan santun sambil menundukkan muka tetap saja nyinyir menurut saya. Udah gitu, saya lirik ibunya dan kakaknya, malahan cuma senyum simpul. Mungkin dalam benaknya nyukurin saya juga.

Ini anak semakin ngelunjak saja. Semakin membuat bete saja. Walaupun pas saya sedang sadar, ya bersyukur banget sih,  Tetapi pas saya sedang error, ya mangkel juga.

Jangan-jangan putri kesayangan saya sudah di brainwash sama Rohis ya? Wah bahaya ini.Harus segera lapor Densus. "Densusssssssssss.......................kenapa putri kesayangan saya jadi begini kelakuannya???????????"

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun