Membahas alur cerita film Ninja Assassin (2009) sebagai pemikiran tentang kecepatan, kebrutalan, dan konspirasi yang mengarah pada perjalanan transformasi seorang ninja.
Sebagai penggemar film, kita tahu bahwa ada banyak film yang mengangkat tema ninja dan aksi bela diri, namun Ninja Assassin (2009) menampilkan elemen-elemen unik dan tak terduga yang membedakannya dari film-film ninja lainnya. Melalui artikel ini, kita akan menyelami alur cerita yang menarik dibalik Ninja Assassin, bagaimana kebrutalannya diperlihatkan, dan bagaimana film ini mengeksplorasi tema kecepatan serta konspirasi.
Ninja Assassin mengisahkan perjalanan Raizo (diperankan oleh Rain), yang diceritakan secara non-linear, dimana awalnya diperlihatkan sebagai seorang anak yatim yang diangkat oleh Klan Ozunu, sebuah sekolah ninja rahasia yang didirikan dengan satu prinsip utama: melahirkan pembunuh bayaran paling berbahaya di dunia.Â
Setelah melalui banyak pelatihan dan penyiksaan, Raizo tumbuh menjadi seorang ninja muda yang handal. Kebrutalan hidup di sekolah ini mulai terlihat ketika temannya, Kiriko, dieksekusi karena mencoba melarikan diri dari sekolah tersebut. Insiden ini membuat Raizo mulai menaruh kebencian terhadap Klan Ozunu dan memicu perjalanan transformasinya.
Perjalanan Raizo untuk membalas dendam kematian Kiriko menjadi inti dari alur cerita Ninja Assassin. Sepanjang perjalanan ini, kita akan melihat betapa kecepatan, akurasi, dan yang paling penting, keganasan teknik-teknik bela diri yang dilakukan para ninja.Â
Penggambaran pertempuran mereka sangat realistis dan mencekam, terutama ketika dirupakan dengan efek darah yang menyembur dari penjahat yang dikalahkan. Tidak mengejutkan jika sampai saat ini, banyak penonton masih mengagumi keindahan visual dalam Ninja Assassin.
Namun, pusat alur cerita ini adalah konspirasi yang melibatkan Raizo, Europol, dan Klan Ozunu. Misi Raizo untuk menyingkap dan membalas dendam tidak hanya menyeret dirinya, tetapi juga melibatkan Europol yang mengetahui adanya kegiatan kriminal yang dilakukan oleh Klan Ozunu.Â
Kehadiran Europol terutama Mika, seorang agen yang menjalin hubungan dengan Raizo membawa akar konspirasi ini ke permukaan dan menegaskan keterlibatan pemerintah dalam kejahatan yang dilakukan oleh Klan Ozunu.
Ninja Assassin (2009) bukanlah film yang bisa dianggap ringan karena tema yang disampaikan dan aksi yang ditampilkan cukup brutal dan kombinasi yang sempurna antara realisme dan kecepatan para ninja.Â
Walaupun demikian, bagi kita yang menyukai film aksi, Ninja Assassin adalah sebuah pengalaman yang menyegarkan, menginspirasi, dan menghibur dalam mengungkap kekuatan dan kelemahan karakter-karakter yang ada.