Mohon tunggu...
Jeffry Setiawan
Jeffry Setiawan Mohon Tunggu... Guru Tetap Yayasan -

Seorang guru Bahasa Inggris di SD dan SMP Budya Wacana Yogyakarta sejak tahun 2001. Alumni Universitas Sanata Dharma Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris angkatan tahun 1994. Menyukai tulisan terutama yang berbentuk sastra, Puisi dan Cerita. Ingin mengembangkan diri untuk menulis opini dan artikel.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Catatan Akhir Tahun: Makna di Balik Perubahan

31 Desember 2015   12:31 Diperbarui: 31 Desember 2015   15:02 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

     Beberapa jam lagi kita akan segera meninggalkan tahun 2015 untuk menyambut mentari 2016. Banyak hal positif, seiring juga hal negatif yang terjadi selama 365 yang segera akan berlalu. Masih cukup waktu bagi kita untuk dapat sejenak mengenang kembali perjalanan kita di tahun 2015 dan membuat resolusi baru untuk menjalani 366 hari di tahun 2016. Perubahan baru dalam cara hidup dan cara pandang kita terhadap kehidupan untuk memaknai tahun 2016 secara lebih baik daripada yang telah kita lakukan di tahun 2015.

     Tahun 2016 ini merupakan tahun yang istimewa karena merupakan tahun kabisat. Ini berarti ada tambahan waktu 1 hari dalam perjalanan hidup kita setahun ini. Dengan demikian, ada lebih banyak waktu untuk mewujudkan semua resolusi kita.

     Catatan akhir tahun ini hendak mengamati beberapa perubahan positif dari sisi pergantian angka tahun 2015 ke 2016. Kita abaikan saja 3 digit pertama (201) dan kita lihat perubahan digit terakhir dari angka 5 menuju angka 6. Tidak begitu banyak perubahan pada angka 5 menuju angka 6. Tapi kalau kita bisa mengambil makna dari perubahan kecil ini, kita akan bisa melakukan langkah nyata untuk sesuatu yang luar biasa.

     Perubahan yang pertama kita lihat di bagian atas angka 5 dan 6. ada perubahan bentuk siku-siku menjadi bentuk seperempat oval. Ini mengandung makna ada perubahan hubungan dari yang semula kaku menjadi lebih luwes dan harmonis. Mungkin di tahun 2015 kita memiliki hubungan yang buruk dengan pasangan kita, teman ataupun keluarga kita, inilah saatnya untuk memperbaiki hubungan yang lebih luwes dan harmonis di tahun 2016.

     Perubahan berikutnya adalah di bagian bawah. Pada angka 5, lingkaran yang ada di bawah tidak berbentuk lingkaran utuh tetapi berlubang di salah satu sisinya. Sedangkan pada angka 6 kita mendapati sebuah lingkaran utuh. Perubahan ini terjadi dengan cara mengulur salah satu titik di angka 5 sehingga menyentuh sisi atasnya. Maknanya adalah pemulihan hubungan yang terputus menjadi utuh. Tentu saja dibutuhkan kerendahan hati dari salah satu pihak untuk mengulurkan hati dan niatnya menyambungkan kembali hubungan yang terputus ini. Harapannya, semua hubungan yang terputus di tahun 2015 akan dapat kembali utuh di tahun 2016.

     Ini sedikit catatan akhir tahun yang saya buat untuk Anda semua. Kiranya catatan perubahan sederhana ini dapat membantu Anda untuk membuat resolusi baru di tahun 2016. Tulisan ini hanya sekedar memberi inspirasi bagi Anda dan mohon dibukakan pintu maaf apabila dirasa mengganggu Anda.

Selamat menyambut tahun baru 2016.

Yang berlalu, biarlah berlalu. Harapan baru untuk hidup lebih baik di tahun 2016 akan terbuka

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun