Dalam paradigma ini diakui bahwa orangtua bukan sebagai pemilik anak tapi sebagai pihak yang mengakomodasi kebutuhan anak sehingga anak menjadi anggota yang produktif di masyarakat. Â Dengan menyandang tanggung jawab ini, orang tua bertanggung jawab terhadap masyarakat karena cara mereka membesarkan anak mempunyai konsekwensi dalam masyarakat. Â
Oleh karena itu tidaklah berlebihan bila dikatakan bahwa keluarga adalah fondasi dari sebuah bangsa, sehingga dengan demikian, kesejahteraan anak, oleh karenanya, adalah mengenai kesejahteraan anak dan keluarga. Â Dengan kata lain, bila pemerintah mempunyai kebijakan untuk mewujudkan kesejahteraan anak, maka upaya untuk membangun ketahanan keluarga juga harus dilakukan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H