Siapa yang tak pernah terkagum dengan rasa ini?
Dari mata, turun ke hati tak lama bersemayam merasuk jiwa,
Tulang belulang tak mampu menahan ngilu yang datang,
Mencoba melawan justru malah tertawan,
Tak mampu didefiniskan jauh melampaui hikmadnya akal,
Cinta saja sejatinya itu cukup,Â
Tapi jatuh yang membuatnya sakit,
Ya, jatuh cinta berjuta pilu menikam kalbu,
Demikian mereka juga pernah di rasa yang sama,
Menggelora melebihi bara api yang membara,
Menghanguskan rintangan belantara menjadi debu,
Menunggu dulu untuk sebentar kemudian bebaskan derita,
Karena cinta tak hanya kagum terburu-buru,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!