Cinta Oh cinta, dari dulu begitulah cinta, deritanya tiada akhir,
Seolah tak bisa menolak dan membenarkan apa yang dititahkan Chu Pat Kay,
Cinta datang, ada yang tinggal dan tak sedikit pergi dan menghilang,
Cinta pada pandangan pertama dan berakhir pada lirikan berikutnya,
Berharap untuk bersama namun pupus bahkan punah oleh dera,
Cinta mengapa kau begitu putih seperti salju,
Namun berubah menjadi noda yang menghitam,
Haruskah dunia tanpamu cinta?,
Karenamu datang dan kemudian lenyap meninggalkan benci,
Jangan pernah datang lagi cinta,
Aku ingin hidup dengan anganku saja,
Cinta pada jiwaku memberi embun di pagi hari,
Menyapa senja dan kemudian diam dalam kegelapan,
Berdiam dalam relung hati bercahaya dalam lorong gelap,
Tersadar bahwa semua adalah ilusi,
Ilusi dari pengharapan akan kesempurnaan,
Sungguh bodoh dan kesia-siaan belaka,
Dunia dengan cintamu adalah sesungguhnya adalah palsu,
Tak perlu kuragu lagi semua akan sirna,
Yang ada hanya rindu yang tersapu ombak,
Berharap karang mampu bersandar,
Bahwa dunia perlu dihadang tanpa rasa,
Menyisakan asa dengan sejuta nafas tersisa....
--JBS--
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI