Mohon tunggu...
Penulis Senja
Penulis Senja Mohon Tunggu... Guru - Guru Honorer

Selamat Datang di Konten Blog saya, semoga dapat menghibur dan menginspirasi kalian semua. Silahkan tinggalkan jejak di kolom komentar untuk request cerpen, puisi, artikel atau yang lainnya. Terima kasih.

Selanjutnya

Tutup

New World

Kapal Unik Berbentuk Resleting Memikat Perhatian Dunia

28 Juli 2024   23:11 Diperbarui: 28 Juli 2024   23:36 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sragen, 29 Juli 2024 -- Dunia maritim kembali dikejutkan dengan kehadiran sebuah kapal yang memiliki desain unik dan inovatif. Kapal ini, yang dibangun oleh perusahaan teknologi maritim asal Belanda, Oceanic Innovations, memiliki bentuk yang menyerupai resleting. Desain revolusioner ini tidak hanya menarik perhatian karena keunikannya, tetapi juga karena teknologi canggih yang diusungnya.

Kapal yang dinamai "Zipper" ini pertama kali diperkenalkan pada acara pameran maritim internasional di Rotterdam. Dengan panjang 120 meter, kapal ini dirancang dengan bagian tengah yang dapat membuka dan menutup seperti resleting, memungkinkan fleksibilitas dalam berbagai kondisi operasional. "Desain resleting ini memberikan kemampuan unik untuk menyesuaikan ukuran kapal sesuai kebutuhan, dari muatan kecil hingga besar, serta meningkatkan stabilitas dan efisiensi energi," kata Hans Jansen, CEO Oceanic Innovations.

Konsep desain ini lahir dari keinginan untuk menciptakan kapal yang lebih adaptif terhadap perubahan kebutuhan industri maritim. "Kami ingin menggabungkan estetika dengan fungsionalitas. Desain resleting ini tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga sangat praktis," tambah Jansen.

Selain bentuknya yang unik, Zipper juga dilengkapi dengan teknologi ramah lingkungan. Kapal ini menggunakan sistem propulsi hybrid yang menggabungkan tenaga listrik dan solar, sehingga mengurangi emisi karbon secara signifikan. "Kami berkomitmen untuk menciptakan solusi maritim yang berkelanjutan. Zipper adalah langkah besar menuju masa depan yang lebih hijau bagi industri ini," ujar Jansen.

Kapal ini juga dirancang dengan fitur keamanan tinggi. Struktur resleting memungkinkan bagian tengah kapal untuk ditutup rapat, melindungi muatan dari kondisi cuaca ekstrem dan mengurangi risiko kerusakan. Selain itu, Zipper dilengkapi dengan sistem navigasi otonom yang menggunakan kecerdasan buatan untuk memantau dan mengendalikan kapal secara otomatis, sehingga mengurangi potensi kesalahan manusia.

Reaksi terhadap Zipper sangat positif, baik dari kalangan industri maupun publik. Banyak yang memuji inovasi ini sebagai terobosan besar dalam desain kapal modern. "Ini adalah contoh luar biasa dari bagaimana desain kreatif dapat diintegrasikan dengan teknologi canggih untuk menciptakan solusi praktis yang juga estetis," kata Dr. Maria Santos, seorang pakar desain industri dari University of Amsterdam.

Namun, ada juga yang skeptis tentang seberapa efektif desain ini dalam jangka panjang dan biaya produksi yang mungkin lebih tinggi dibandingkan kapal konvensional. Menanggapi hal ini, Jansen menyatakan, "Kami memahami kekhawatiran tersebut. Namun, dengan teknologi dan material yang kami gunakan, kami yakin Zipper akan memberikan nilai lebih yang sepadan dengan investasinya."

Kehadiran Zipper diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak inovasi di sektor maritim dan mendorong industri ini untuk terus beradaptasi dengan tuntutan zaman. Dengan memadukan estetika, fungsi, dan keberlanjutan, Zipper tidak hanya menjadi kapal yang unik di lautan, tetapi juga simbol dari masa depan yang lebih cerah bagi industri maritim.

Penulis: Jawahirul Ahyar

Sumber: Oceanic Innovations, University of Amsterdam, Rotterdam Maritime Expo

Mohon tunggu...

Lihat Konten New World Selengkapnya
Lihat New World Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun