Mohon tunggu...
Adrian ALFarisi
Adrian ALFarisi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Second Year Geography Student at University of Indonesia

Daripada berani mati, lebih baik berani hidup. Ayo buat banyak hidup orang lain!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Masifnya Eksploitasi Air Tanah: Ancaman Jakarta Tenggelam Semakin Nyata

31 Desember 2022   21:28 Diperbarui: 31 Desember 2022   21:54 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tentunya, ancaman Tenggelamnya Kota Jakarta bukanlah hal mutlak yang harus diterima begitu saja. Nyatanya, masih terdapat berbagai rentetan solusi untuk mencegah tenggelamnya Kota Jakarta. Menurut Peneliti Madya Pusriskel, Tubagus Solihudin, pemerintah dapat menerapkan opsi adaptasi pemanasan global yang direkomendasikan oleh Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC), yakni upaya perlindungan dan akomodasi. 

Upaya perlindungan ini sendiri dapat diterapkan dengan membangun tanggul pantai serta sungai yang sesuai dengan pengaturan sistem hidrologi sehingga lalu lintas air dapat terjalin dengan lancar. Selain itu, untuk opsi akomodasi sendiri dapat dilakukan dengan melakukan pembangunan dengan menggunakan bahan yang tidak sensitif terhadap penurunan tanah serta mengintegrasikan aspek geoteknik dalam perencanaan desain bangunan (CNN Indonesia,2021)

Terlepas dari kedua solusi tersebut, pemerintah juga perlu fokus untuk dapat melakukan pengendalian eksploitasi air tanah. Hal ini dikarenakan eksploitasi air tanah merupakan masalah dan musuh utama yang tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Pemerintah juga dapat memaksimalkan pelayanan air bersih perpipaan agar dapat mengakomodasi kebutuhan air warga Jakarta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun