Sukoharjo, 24 Juli 2024 – Mahasiswa Giat 9 Universitas Negeri Semarang (UNNES) bekerjasama dengan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Sukoharjo (DISPERKIM) bersinergi dengan elemen masyarakat Desa Jatisobo menggelar sosialisasi terkait Rumah Sehat dan Layak Huni yang bertempat di Ruang Komunitas Digital Desa (RKDD) Desa Jatisobo.
Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri dan dibuka secara langsung oleh Bapak Darmanto selaku Kepala Desa Jatisobo Bersama dengan Perangkat Desa terkait. Pemaparan sosialisasi ini disampaikan secara langsung oleh Ibu Diajeng Pudyandarini, S.T., selaku pemateri utama dalam sosialisasi ini. Acara juga dihadiri oleh Bapak Purihito Wiratmoko, S.T., M.Si, selaku Sub Koordinator Perumahan Formal dan Swadaya. Masyarakat pun sangat antusias dalam mengikuti sosialisasi tersebut. Sebanyak kurang lebih 30 Masyarakat yang terdiri dari Perangkat Desa, Ibu-ibu PKK, Karang Taruna, serta masyarakat umum lainya turut hadir dalam sosialisasi tersebut.
Kegiatan dimulai dengan penyampaian mengenai latar belakang serta data-data mengenai penanganan rumah tidak layak huni yang ada di Kabupaten Sukoharjo. Hal ini juga didukung dengan adanya penyampaian mengenai aspek-aspek yang dilihat dalam Rumah Layak Huni meliputi keselamatan bangunan, kesehatan penghuni dan kecukupan luas bangunan. Pemaparan mengenai strategi dan prospek kedepan terkait Bantuan Rumah Layak Huni juga disampaikan oleh pihak DISPERKIM Kabupaten Sukoharjo.
Menurut Ketua Pelaksana Kegiatan, Sosialisasi Rumah Sehat dan Layak Huni ini menjadi program yang sangat penting bagi masyarakat. Pasalnya masyarakat sangat antusias mendengarkan terkait sosialisasi yang disampaikan. Dimana pada sesi tanya jawab dengan pihak DISPERKIM Kabupaten Sukoharjo masyarakat aktif bertanya mengenai masalah-masalah terkait Rumah Layak Huni terutama terkait pengajuan data terkait bantuan Rumah Layak Huni.
"Sosialisasi Rumah Sehat dan Layak Huni sangat penting bagi masyarakat karena melalui kegiatan ini masyarakat tidak hanya mendapatkan edukasi mengenai rumah yang sehat dan layak, tetapi juga masyarakat dapat menyampaikan keluh kesah secara langsung mengenai kondisi nyata terkait kondisi rumah mereka kepada pihak yang bersangkutan.” Ucap Intan Nurfaizah selaku Ketua Pelaksana Sosialisasi.
Harapan diadakan nya sosialisasi Rumah Sehat dan Layak Huni ini adalah masyarakat semakin memahami kondisi dan aspek-aspek mengenai Rumah yang sehat dan layak huni terutama bagi lingkungan tempat tinggal masing-masing. Selain itu, Kerjasama dengan DISPERKIM Kabupaten Sukoharjo dalam kegiatan Sosialisasi ini dapat memberikan informasi tambahan kepada masyarakat Desa Jatisobo dan Perangkat Desa mengenai bentuk Kerjasama serta bantuan mengenai Rumah Layak Huni dalam mensejahterakan masyarakat. Seperti yang disampaikan oleh salah satu peserta kegiatan sosialisasi “Melalui kegiatan sosialisasi ini, masyarakat jadi semakin tau rumah layak huni itu seperti apa. Dan juga masyarakat mendapat kesempatan untuk berdikusi langsung dengan pihak terkait soal bantuan Rumah Layak Huni.” Ucap seorang peserta sosialisasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H