Mohon tunggu...
Jason PhilipPurwojuwono
Jason PhilipPurwojuwono Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Kristen Petra jurusan Desain Interior Produk

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Material yang Berpotensi di Dunia Ekspor Furnitur

26 Juni 2023   10:00 Diperbarui: 26 Juni 2023   10:33 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia adalah negara yang memiliki beragam kekayaan alam, termasuk sumber daya alam untuk material produksi furniture. Material yang dihasilkan di Indonesia memiliki kualitas yang baik dan banyak sekali diminati oleh negara - negara lain. 

Tapi sangat disayangkan masih belum banyak orang yang mengolah material - material ini untuk diolah menjadi suatu produk furniture yang berpotensi untuk diekspor dan dijual dengan harga yang lebih tinggi dibanding menjual material secara mentah. 

Sampai sekarang masih banyak oknum yang menjual material - material ini secara mentah, hal ini mengakibatkan produsen furniture di Indonesia susah untuk menjual produk mereka dengan material asli Indonesia karena negara - negara lain mulai membuat produk mereka sendiri. 

Berikut adalah beberapa jenis material furniture yang berpotensi untuk diekspor dari Indonesia.

Kayu Jati


Kayu jati adalah salah satu jenis kayu yang paling populer di Indonesia dan bahkan di dunia. Kayu ini terkenal dengan kekuatannya dan memiliki daya tahan yang lama, tidak hanya itu kayu jati juga memiliki serat yang unik dan indah. Kayu jati digunakan dalam produksi beberapa furniture seperti lemari, kursi, meja dan telah di ekspor ke banyak negara seperti Amerika, Jepang, Eropa dan sebagainya.

Rotan

unsplash.com
unsplash.com

Indonesia merupakan negara penghasil rotan terbesar di dunia, diperkirakan 80% rotan dihasilkan oleh Indonesia. Rotan digunakan dalam pembuatan furniture yang memiliki bentuk - bentuk organis, hal ini karena rotan memiliki sifat fleksibilitas yang tinggi sehingga desain dari furniture bisa lebih menarik dari bentuk furniture pada umumnya. 

Rotan ini juga memiliki kelebihan lain seperti ringan, harga yang lumayan terjangkau dan juga tahan lama. Beberapa negara yang telah menerima produk ekspor rotan adalah Jerman, Malaysia, Jepang dan beberapa negara lainnya.

Serat Alam

unsplash.com
unsplash.com

Indonesia memiliki banyak serat alami contohnya seperti serat sisal, pelepah pisang, eceng gondok dan lain - lain. Material seperti ini adalah hasil dari tanaman yang sudah mati atau limbah dari tumbuhan/sayuran yang dikonsumsi dan sangat banyak sekali di Indonesia, tapi sayang sekali masih sedikit yang mengolah material tersebut untuk di ekspor. 

Keuntungan dari material seperti ini adalah memiliki harga yang terjangkau, memiliki kekuatan dan daya tahan yang lama jika dibandingkan dengan material lain dengan sifat dan kegunaan yang sama, dan juga dengan menggunakan material ini secara tidak langsung mengurangi limbah organik yang dihasilkan dari tanaman - tanaman.

Dalam penelitian mengenai potensi material alam furniture Indonesia, telah diidentifikasi jenis-jenis material alam yang potensial digunakan sebagai bahan pembuatan furniture di Indonesia, serta cara-cara memanfaatkan potensi material alam tersebut secara efektif dan efisien untuk memproduksi furniture berkualitas tinggi dan inovatif.

Terdapat juga kendala-kendala yang dihadapi dalam pengembangan penggunaan material alam untuk furniture di Indonesia, seperti kurangnya pengetahuan tentang potensi material Indonesia dan kurangnya perhatian pemerintah dan pihak swasta dalam mempromosikan pemanfaatan potensi material alam untuk furniture.

Namun demikian, terdapat juga upaya-upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan pemanfaatan potensi material alam untuk furniture di Indonesia, seperti peningkatan investasi dan peningkatan pengembangan teknologi dalam produksi furniture.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun