Angka penyebaran Covid-19 Semakin Tinggi, Mahasiswi KKN Undip Menyosialisasikan Protokol Kesehatan 6M!

Wonodri, Semarang (27/07/2021). Pandemi COVID-19 masih terus bertambah dengan pesat, khususnya di Indonesia sendiri sebanyak 3,17 juta orang terinfeksi, dengan jumlah meninggal sebanyak 83.279 orang dan sembuh sebanyak 2.510.000 orang. Angka tersebut menunjukkan bahwa perkembangan COVID-19 di Indonesia naik dengan sangat cepat dimana per harinya bisa di angka kurang lebih 28 ribu kasus baru. Dilansir dari laman Tribun News pada 27 Juli 2021 ada penambahan kasus baru sebesar 28.228 orang. Laman resmi Siaga Corona Semarang Kota menuliskan bahwa kasus positif mencapai 77.521 orang dengan rincian 1.037 orang dirawat, 58.629 orang sembuh, dan 3.865 orang meninggal. 

Penambahan kasus positif yang terus berkembang dengan pesat menandakan bahwa masih banyak masyarakat yang belum menerapkan protokol kesehatan secara maksimal dengan tidak menjalankan physical distancing, tidak menggunakan masker dengan baik dan benar dan tidak menerapkan protokol kesehatan seperti rajin mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer. Kelurahan Wonodri masih menjadi zona merah dengan angka kasus positif Covid-19 yang tinggi. Namun, berdasarkan survei yang telah dilakukan, masih banyak warga sekitar yang belum sepenuhnya menjalankan protokol kesehatan dalam beraktivitas. Perilaku ini tentu dapat meningkatkan potensi penyebaran virus Covid-19. 

Oleh karena itu, mahasiswi dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik jurusan Ilmu Komunikasi, Jasmine Zahra, yang tengah melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di bawah bimbingan Bapak Farid Agushybana, S.KM., DEA., Ph.D. melaksanakan program kegiatan “Warga RT 03 Tanggap Prokes Corona” yang bertujuan untuk mengedukasi warga RT 03 Kelurahan Wonodri untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan serta mempersuasi warga untuk mengubah perilakunya menjadi patuh pada protokol kesehatan demi mewujudkan lingkungan RT yang lebih aman di masa pandemi Covid-19.

Menerapkan protokol kesehatan 6M di masa pandemi ini tentunya sangat perlu diterapkan oleh semua masyarakat untuk membentengi diri sendiri dan juga orang lain dari penyebaran virus Covid-19. Sebagaimana kita ketahui, virus Covid-19 sangat berbahaya terhadap kesehatan dan berakibat fatal apabila tidak ditangani dengan baik. Maka dari itu, kegiatan edukasi dan sosialiasi ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat dan terus meningkatkan kesadaran serta kepedulian masyarakat, terutama warga RT 03 Kelurahan Wonodri, untuk terus patuh dan menerapkan protokol kesehatan 6M dalam kehidupan sehari-hari.