Mohon tunggu...
OPA JAPPY
OPA JAPPY Mohon Tunggu... profesional -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Acount Baru http://www.kompasiana.com/opajappy

Selanjutnya

Tutup

Politik

Apakah Facebook'rs Anti SBY Termasuk "Gerakan Aneh"?

19 Maret 2012   21:59 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:45 348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemarin (saya tulis kemarin, agar ketika anda baca hari ini, maka menunjukan bahwa berita tersebut baru saja terjadi kemarin atau belum lama), pada satu kesempatan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, risau dan galau, karena begitu banyak ketidaksetujuan rakyat terhadap rencana kenaikan bbm.  Bahkan, presiden tercinta, menyatakan, di balik demo-demo tersebut ada rencana menggulingkan pemerintah. Menurut presiden, rencana menggoyang pemerintah sebagai sebuah gerakan aneh. [semuanya ini terjadi kemarin, berdasar laporan media masa]

[Setelah berita tersebut], Kemarin pun sontak terdengar suara gemuruh obrolan maya (di dunia) maupun kata-kata yang terdengar, ada yang menanggapi sebagai berlebihan; ada juga tertawa sini; serta ada juga yang menanggapi sebagai sesuatu yang serius. Semuanya itu, boleh-boleh saja. Bahkan, kalangan politisi (pro dan oposisi) pun menyatkan bahwa,  "Tidak mudah menurunkan Pak SBY di tengah jalan. Hampir mustahil gerakan seaneh apapun itu sebagai ancaman yang bisa mudah menurunkan kepala negara yang sah di tengah jalan."  Sehingga, dari kemarin sampai saat ini, cerita tentang gerakan aneh masih menghiasi banyak media; serta keluar dari tuturan orang-orang yang suka bertutur. Atau mungkin saja, para facebook'rs anti SBY, termasuk mereka yang melakukan gerakan aneh tersebut!? Lihat, model-model facebook'rs anti SBY di bawah ini:

  1. facebook’rs ilmuaan - tehnokrat - akademisi - kalangan kampus, (terlihat dari info profile mereka di FB dan google); mereka memposting berdasar data, dengan bahasa elegan, bahkan kritis terhadap kebijakan-kebijakan politik/s - ekonomi (dari) SBY dan hulubalangnya.
  2. facebook’rs kalangan kelas menengah terdidik, orang kantoran, pekerja swasta, dan lain-lainya (bisa menemukan data/info tentang siapa mereka di google, dan bisa menemukan data-posting mereka di google), walau posting mereka kurang kritis, dan kadang tak kena mengena dengan komentar sebelumnya, namun masih elegan dan berbahasa yang baik
  3. facebook’rs kalangan asbun - aspost - askom (asal bunyi - asal posting - asal komentar); mereka hanya sekedar like/suka, koment yang pendek, tak kena mengena dengan post atau komentar sebelumnya; bahkan posting mereka malah dengan bahasa yang tak jelas serta tanpa pesan dan  makna
  4. facebook’rs anggota ormas radikal - ormas anti NKR - ormas pengusung khilafah; di sini termasuk pengikut fpi dan hizbut tahrir;  (pada umumnya  anti Pancasila, UUD 45, anti Demokrasi, dan lambang-lambang Negara lainnya); mereka-mereka ini, adalah manusia-manusia (karena kebodohan dan kedunguannya) yang menyamakan SBY dan NEGARA dan DEMOKRASI.  Sehingga, kegagalan SBY mereka samakan dengan kegagalan Negara serta kegagalan Demokrasi, jadi harus diganti dengan khilafah. Posting dan komentar mereka selalu berujung dengan ganti ideologi dan dasar Negara dengan ideologi sampah yang mereka usung.
  5. facebook’rs acount palsu; nama profile yang aneh-aneh - foto profile berupa flora dan fauna; jika yang ini, 100 % posting - komentar mereka adalah sampah dan memuakkan. Komentar dan posting mereka menunjukan bahwa mereka bermoral rendah, penuh caci maki, bahkan sangat rasis - rasialis.
13267186622084567318
13267186622084567318
Nah, ... agaknya ungkapan presiden tentang Gerakan Aneh tersebut, bisa melebar kemana-mana serta mengandung multi tafsir. Karena,  sesuatu yang disebut aneh dan penuh keanehan tersebut, seringkali bergantung pada apa yang pada pikiran - kepala seseorang.  Sesuatu yang dinilai aneh oleh seseorang, belum tentu sama dengan orang lain; atau jika seseorang menilai sesuatu sebagai aneh, belum tentu yang lain juga sama penilaiannya.
Jadi, para facebook'rs, ungkapan presiden itu, juga merupakan warning untuk anda dan saya; karena bisa saja, posting-posting mu, dinyatakan makar, serta berkategori "bagian dari gerakan aneh." Dan, jika itu terjadi, maka siap-siaplah anda masuk penjara.
133143626979390568
133143626979390568

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun