Mohon tunggu...
Januar Aksa
Januar Aksa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pamulang

Prodi Sistem Informasi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Menjaga Bahasa, Menjaga Identitas Bangsa

11 Mei 2024   16:41 Diperbarui: 11 Mei 2024   17:00 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://i.pinimg.com/564x/66/c8/ff/66c8ffbd0e02fd93b46243eb714f1d0e.jpg

Bahasa merupakan alat komunikasi yang tak tergantikan bagi manusia. Lebih dari sekadar alat untuk menyampaikan maksud, bahasa juga merupakan cermin budaya bangsa yang merepresentasikan identitas, nilai-nilai, dan kearifan lokal.

Bahasa mencerminkan identitas, nilai-nilai, dan kearifan lokal suatu bangsa. Kata-kata, ungkapan, dan pepatah yang terdapat dalam suatu bahasa bisa menunjukkan cara berpikir dan tradisi masyarakat penuturnya.

Bahasa Indonesia, sebagai bahasa pemersatu bangsa, memiliki peran penting dalam membangun jembatan persatuan di tengah keberagaman budaya yang kaya di Indonesia. Keberagaman bahasa daerah yang tersebar di seluruh penjuru tanah air menjadi bukti kekayaan budaya bangsa yang patut dilestarikan.

Bahasa mencerminkan kearifan lokal dan tradisi yang diwariskan turun-temurun. Tradisi lisan, seperti pepatah, pantun, dan cerita rakyat, menjadi bukti nyata bagaimana bahasa menjadi wadah nilai-nilai luhur dan kearifan lokal.

Pepatah "berat sama dipikul ringan sama dijinjing" mencerminkan nilai gotong royong dan kebersamaan yang dipegang teguh oleh masyarakat Indonesia. Pantun dengan keindahan bahasanya memuat pesan moral dan nilai-nilai luhur yang diajarkan kepada generasi penerus.

Berbagai cerita rakyat yang ada di Nusantara, banyak terkandung pesan moral yang dikemas dengan bahasa yang menarik dan mudah dipahami.

Bahasa turut berperan penting dalam menjembatani generasi. Nilai-nilai luhur dan kearifan lokal yang terkandung dalam bahasa diwariskan dari generasi ke generasi.

Kisah-kisah leluhur diceritakan kembali, lagu-lagu daerah dilantunkan, dan tradisi lisan dijaga kelestariannya. Bahasa menjadi jembatan yang menghubungkan masa lalu, masa kini, dan masa depan.

Bahasa juga berperan sebagai perekat bangsa. Di tengah keberagaman budaya dan bahasa daerah, bahasa Indonesia menjadi bahasa pemersatu yang memungkinkan komunikasi antar suku bangsa yang sanagat beragam.

Melestarikan bahasa daerah dan bahasa Indonesia sama artinya dengan menjaga identitas bangsa. Generasi muda perlu didorong untuk mengenal dan mempelajari serta menggunakan bahasa daerah dengan baik.

Upaya pelestarian bahasa dapat dilakukan melalui pendidikan, media massa, dan berbagai kegiatan budaya.

Dengan menjaga dan melestarikan bahasa, kita turut menjaga warisan budaya bangsa dan memperkuat identitas nasional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun