Jenderal Vs Mayor, Siapakah Pemenang?

Dari sisi disiplin tentara dan kemiliteran, pangkat Mayor harus siap dan angkat tangan dan hormat kepada pangkat Jenderal.

Akan tetapi dalam ranah politik   tidak lagi ada tata tertib kedisiplinan, tidak lagi mengenal senior yunior, jenderal dan mayor dan lainnya.

Perebutan kepemimpinan Partai Demokrat  merupakan aduan kekuatan dan  strategi  dari Jenderal Mdk melawan Mayor Ahy.

Senjata Jenderal Mdk adalah Konferensi Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat dan sudah digulirkan beberapa waktu lalu dengan hasil Jenderal Mdk Ketum Partai Demokrat versi KLB

Situasi ini akhirnya menimbulkan pro dan kontra di masayarakat yang belum bertepian sampai sekarang. 

Apa tujuan yang akan dicapai dari kudeta,   peselisihan dan pertentangan yang dilakukan oleh kubu Mdk ? Bukan rahasia umum lagi kalau bukan Kekuasaan yang ingin di capai tahun 2024, baik kubu Mdk maupun Ahy.

Andaikan sebuah pertandingan sepak bola maka pertandingan sementara berlangsung dan karena lokusnya di Jakarta jadi anggaplah pertandingan  lagi berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno Senayan Jakarta.

Pertandingan yang patut ditonton oleh semua orang Indonesia karena cukup menarik dan berkualitas permainanya. Masing masing  menerapkan berbagai strategi, tenaga, pikiran dan uang untuk bisa memenangkan pertandingan.

Reporter bola menganilisa dan mengomentari jalannya pertandingan dengan orasi orasinya yang sangat menarik, tetapi narasinya tetap objektif, dalam memberikan informasi baik kekurangan maupun kelebihan masing masing kubu di lapangan pertandingan.

Bagi para penonton dan suporter sabar saja menunggu sampai akhir pertandingan, siapakah yang keluar sebagai pemenang ?

Sekali lagi seluruh penonton dan suporter baik yang nonton langsung di lapangan maupun yang nonton dari rumah dihimbau agar jangan membuat keributan, junjung tinggil sportivitas, bersabar dan tunggu hasilnya.