TANGERANG (22/07), Saat ini Indonesia sedang dilanda gelombang kedua Covid-19. Jumlah kasus positif tercatat terus meningkat dan mencetak rekor harian tertinggi pada 15 Juli 2021 sebanyak 56.757 kasus. Indonesia juga telah menjadi negara dengan angka kematian harian tertinggi di seluruh dunia yaitu 1.383 kematian. Beberapa media asing telah menobatkan Indonesia sebagai episentrum Covid-19 baru di dunia, menggeser India dan Brazil.
Pemerintah telah melaksanakan berbagai cara untuk mengurangi laju penularan Covid-19, salah satunya dengan diberlakukannya pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang telah berlangsung dari 3 Juli lalu. Namun pelaksanaan PPKM ini dinilai belum maksimal dalam mengurangi kasus positif harian. Dikutip dari laman Tempo.co, terdapat enam target indikator yang gagal dicapai yaitu pengetesan, pelacakan, penurunan mobilitas, vaksinasi Covid-19, angka positivitas atau positivity rate, dan target menekan laju penularan. Walau dinilai gagal, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin tetap terus mendorong masyarakat untuk tidak kendor dalam melakukan protokol kesehatan, "Pemerintah akan terus gencar mengkampanyekan disiplin protokol kesehatan kepada masyarakat,", ucap beliau, Senin (19/7) malam.
Dalam memerangi pandemi, dibutuhkan kerjasama yang baik antar pemerintah dan masyarakat. Sebaik-baiknya pemerintah bekerja, jika tidak diimbangi dengan kesadaran dan kedisiplinan masyarakat, maka tidak akan membuahkan hasil yang maksimal. Hal ini mendorong mahasiswa KKN Undip untuk membuat program yang dapat mengedukasi masyarakat mengenai Covid-19 terutama di wilayah zona merah, salah satunya Kabupaten Tangerang.
Berdasarkan permasalahan yang ada, mayoritas masyarakat masih memiliki pengetahuan yang rendah mengenai vaksinasi dan testing Covid-19, serta kurangnya disiplin dalam melakukan protokol kesehatan. Oleh karena itu, mahasiswa KKN Undip mengemas sebuah kegiatan interaktif yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, serta kesadaran masyarakat mengenai tiga hal penting tersebut. Hal ini selaras dengan pemerintah yang sedang giat mengadakan vaksinasi, testing, serta kampanye protokol kesehatan.
Kegiatan dilakukan secara daring untuk mencegah kerumunan di masa PPKM ini. Kegiatan diawali dengan penjelasan mengenai vaksinasi Covid-19. Masyarakat disuguhkan berbagai informasi mengenai vaksinasi, salah satunya alasan pentingnya melakukan vaksinasi untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity. Selanjutnya, masyarakat juga diberikan penjelasan mengenai perbedaan, cara kerja pemeriksaan antigen dan RT-PCR, serta waktu yang tepat untuk melakukan testing.Â
Semua informasi yang dijelaskan saat kegiatan juga dirangkum dalam sebuah booklet yang disebarkan kepada masyarakat luas. Kegiatan ini telah melibatkan 150 warga RW 012, Kelurahan Pakulonan Barat, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.Â
Salah satu warga, Julia mengutarakan harapannya, "Semoga melalui kegiatan ini, kita jadi lebih aware lagi dengan Covid-19 ini, terutama protokol kesehatan harus dikuatkan lagi, sehingga pandemi dapat cepat berlalu di Indonesia." (18/7)
Diharapkan dengan terlaksananya program ini, masyarakat setempat dapat memperoleh manfaat serta meningkatkan pemahaman dan kesadaran dalam berperilaku di era pandemi ini. Jika masyarakat patuh dalam melakukan protokol kesehatan dan bersedia melaksanakan vaksinasi, tentu hal ini akan sangat membantu pemerintah dalam menekan laju penularan Covid-19 di Indonesia.
Penulis : Janice Nathania Adiwijaya (21) Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tim II Universitas Diponegoro Tahun 2020/2021
