Mohon tunggu...
Ahmad J Yusri
Ahmad J Yusri Mohon Tunggu... Penerjemah - Mahasiswa Fisika UIN Malang

Mahasiswa Biofisika Succesfulness is only result from mature preparation

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Pretend to be Busy

15 November 2022   16:47 Diperbarui: 15 November 2022   16:54 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak ada yang menyangka jika hari ini adalah hari apesnya Malik , kenapa tidak? Malik baru saja kehilangan masa lalu, kehilangan kenangan, kehilangan data penting yang terakumulasi dalam Laptopnya.

Malam itu dia sedang mengerjakan LPJ kepengurusan yang ia geluti. Ia mengikuti UKM kepenulisan di kampusnya. UKM yang membawa namanya melambung di angkatannya. Ia terkenal karena kepiawaiannya dalam merangkai kata dalam bentuk artikel popular. Selalu ada saja yang ia tulis tiap hari. Tak jarang tulisannya pun sering di post di kanal jurusan , fakultas maupun media social laiinya.

Dua hari sebelum kejadian , ia sempat diajak kerjasama oleh seniornya untuk proyek bersama yakni LKTI di kampus sebelah. Rupanya ajakan itu langsung diiyakan begitu saja oleh Malik meskipun ia sadar banyak tanggungan yang harus ia selesaikan.

"Malik! , apa kamu gak capek ikut acara sana-sini. semua ajakan kamu iyakan begitu saja " tegur Rangga salah satu teman sekontrakannya. Rupanya anak ini selalu memperhatikan keseharian  Malik si yesman .

" Kalo ada kesempatan kenapa gak diambil?" balasnya

"Hmmm, akhir-akhir ini kamu sering sembrono lik!, kartu ATM hilang, baju direndam sampe seminggu, sering lupa taruh dompet, lupa bawa sepatu ke kampus, dan yang terakhir lupa ngirim file presentasi  ke grup padahal kamu dah ngerjain" tukas Rangga dengan heboh

Malik tak bergeming dia mulai men-scroll chat whatsap di hp-nya. "tuhkan diajak ngomong malah asik sendiri"

"eh, anu tadi aku lupa mau ngerjain apa, makanya tak liat lagi catatan di whatsap"

            -----------------------------------------------------------------------------------------

 Siang menjelang sore, ditengah perkuliahan gawai malik berdering. Ternyata bapa ingin menelpon, Malik yang sungkan tak mengangkat .

 "Pengaruh Kebudayaan Thailand Pada Corak Budaya Masyarakat Aceh" tik tik tik suara ketikan laptop . Malik sedang mengerjakan esainya untuk dikumpulkan besok. tari saman, mie goreng aceh, Phuket, meulaboh, Malik sangat serius membaca jurnal yang pinjam dari katingnya. Tak sedetikpun ia beralih pandangan dari laptop dan jurnalnya. Kring, kring , berdering gawai. Ternyata bapa memanggil, Malik yang tak ingin pecah fokusnya mengacuhkan begitu saja panggilan dari bapaknya.

"Jangan lupa malam ini pengumpulan terakhir !!, sahut Kak Fadli, senior yang membimbingnya. Notif WA itu sangat mengganggu isi kepalanya. Belum lagi sore nanti ada presentasi dan ia belum membuat PPT.

Ok fokus, Malik mulai kerjakan satu persatu. tiba-tiba di slide pertama dari PPT, pikirannya terditraksi. Ia baru ingat kalau malam ini adalah LPJ kepengurusan. Dan tinggal beberapa halaman lagi baru selesai  . "Ah gila bet dah, kenapa kemarin aku gak fokus ngerjain sampe selesai, kenapa aku malah keluar ke kopian. Gila-gila" Ucapnya pada diri sendiri.

Kring, kring,  kring mungkin ada dua menit gawai tersebut berdering dan Malik tetap saja fokus dengan pekerjaannya. "Besok aja deh telponnya, bilang aja lagi kuliah" pikirnya .

Pukul 14.00 WIB, Malik kelelahan. Ia berbaring sebentar dengan laptop masih terbuka dengan banyak tab terbuka. Sedetik ia tertidur, sedetik pula ia terjaga lagi , kerjaan harus tuntas tukasnya. Namun ada yang aneh. Layar laptop seketika hitam dan tak bias diotak atik . dilayar tertulis "reboot and select proper boot device or insert boot media in selected boot device and press a key".

Malik hanya bias diam menganga dengan tatapan kosong. Dan gawainya pun berdering , Kringgg

"Asssalamualaikum Pak, ada apa pak?"

"Waalaikumsalam malik, mama kangen ngobrol sama kamu!, udah seminggu kamu gak bisa ditelpon, kasian mamak kesepian, anak-anaknya pada sibuk, suka galau sendiri di dapur itu makmu, tapi sekarang dia lagi jualan, nanti malam aja y, assalamualaikum"

 

Maafkan aku mak, anakmu sok sibuk" Jawabnya dalam hati dengan mata berkaca-kaca.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun