Bersama nafsu langkahmu tlah terlampau jauh
Saling sikut menjegal menyudutkan
Menggunjing pada arena dunia maya
Hoax ditebar selaksa spora
Yang benar dibungkam
Menghujam, tiada orasi pembelaan
Yang salah disimpan
Terlindung , tiada balas hukuman
Nafsumu sangat merdeka
Tapi akal masih dipenjara
Owh dirimu dan daku
Basuhlah dulu wajah nan bernoda
dengan semilir kesejukan doa
Hingga cinta merasuk nurani kita
Tanpa hujat cacian sesama
agar merdeka
sewajarnya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!