Pembersihan rutin, seperti membuang kotoran dan mengganti alas kandang, sangat penting dilakukan.Â
Ayam juga membutuhkan akses air bersih sepanjang waktu, karena dehidrasi dapat menurunkan produktivitasnya.
Untuk menjaga kesehatan ayam, vaksinasi rutin dan pemeriksaan kesehatan perlu dilakukan.Â
Selain itu, perhatikan tanda-tanda ayam yang stres atau sakit, seperti berkurangnya nafsu makan atau produksi telur yang menurun.Â
Lingkungan kandang yang nyaman, dengan cahaya matahari cukup dan minim gangguan, juga berpengaruh terhadap kesehatan ayam dan kualitas telur.
Manfaat Ekologis dan Edukasi
Memelihara ayam petelur di pekarangan rumah tidak hanya memberikan manfaat ekonomi dan pemenuhan kebutuhan pangan, tetapi juga manfaat ekologis.Â
Sisa pakan yang tidak dimakan ayam dapat diolah menjadi kompos untuk tanaman di kebun.Â
Kotoran ayam, yang kaya akan nitrogen, juga bisa dimanfaatkan sebagai pupuk organik. Dengan demikian, kegiatan memelihara ayam petelur mendukung keberlanjutan lingkungan.
Di sisi lain, memelihara ayam juga dapat menjadi sarana edukasi bagi anak-anak.Â
Mereka dapat belajar tentang tanggung jawab, siklus kehidupan hewan, dan pentingnya menjaga lingkungan.Â
Anak-anak yang terlibat dalam merawat ayam sering kali mengembangkan keterampilan sosial dan empati yang lebih baik.