Menanam pohon adalah langkah sederhana namun berdampak besar untuk memulihkan keseimbangan lingkungan.Â
Satu pohon dapat menyerap hingga 22 kilogram karbon dioksida per tahun dan menghasilkan oksigen yang cukup untuk dua orang.Â
Oleh karena itu, kegiatan menanam pohon memiliki nilai simbolis sekaligus praktis dalam menjaga kelestarian bumi.
Program reboisasi dan penghijauan perlu didorong secara masif, tidak hanya di tingkat pemerintah tetapi juga melibatkan komunitas, perusahaan, dan individu.Â
Berbagai kampanye seperti "Satu Orang, Satu Pohon" telah berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pohon bagi kehidupan.Â
Namun, tantangan terbesar adalah memastikan pohon-pohon yang ditanam dapat tumbuh dengan baik dan memberikan manfaat jangka panjang.
Refleksi untuk Masa Depan Bumi
Hari Pohon Sedunia juga menjadi momen refleksi bagi kita semua.Â
Pohon bukan hanya objek fisik yang menghijaukan bumi; mereka adalah simbol harapan, ketahanan, dan koneksi antara manusia dan alam.Â
Dengan menanam pohon, kita menanam harapan akan masa depan yang lebih baik.Â
Kita mengingatkan diri bahwa kehidupan di bumi saling terkait, dan menjaga pohon berarti menjaga kehidupan itu sendiri.
Sebagai individu, langkah kecil seperti mengurangi penggunaan kertas, mendukung produk ramah lingkungan, atau bergabung dalam gerakan penghijauan dapat memberikan kontribusi besar.Â