Mohon tunggu...
Jandris Slamat Tambatua
Jandris Slamat Tambatua Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Limbah "Pelepah Palem" Jadi Cuan: Piring Ramah Lingkungan Berkelanjutan Mewujudkan SDGs 2030

18 November 2024   07:34 Diperbarui: 18 November 2024   08:48 737
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelepah pohon palem. (dok: pribadi)

"Ekonomi Hijau dari Pelepah Palem: Mewujudkan SDGs Melalui Inovasi Lokal"

Di tengah tantangan global terhadap kerusakan lingkungan, inovasi ramah lingkungan menjadi solusi yang relevan dan mendesak. 

Salah satu produk inovatif yang kian diminati adalah piring dari pelepah palem. 

Piring ramah lingkungan dari pelepah pohon palem. (sumber: Citi Mart/shopee)
Piring ramah lingkungan dari pelepah pohon palem. (sumber: Citi Mart/shopee)

Selain ramah lingkungan, produk ini juga mendukung target Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin ke-12 (Responsible Consumption and Production) dan poin ke-13 (Climate Action). 

Pohon palem. (dok: pribadi)
Pohon palem. (dok: pribadi)

Dengan potensi ekonominya yang besar, piring pelepah palem bukan hanya sekadar alternatif hijau, tetapi juga menjadi sumber pendapatan yang berkelanjutan bagi masyarakat.

Transformasi Limbah Menjadi Produk Bernilai

Pelepah palem, yang sebelumnya hanya dianggap limbah organik, kini menemukan fungsi baru sebagai bahan dasar piring ramah lingkungan. 

Sampah pelepah pohon palem. (dok: pribadi)
Sampah pelepah pohon palem. (dok: pribadi)

Bahan ini dipilih karena sifatnya yang kuat, tahan panas, dan mudah terurai di alam. 

Proses produksinya pun sederhana, melibatkan pemotongan, pencetakan, dan pengeringan tanpa tambahan bahan kimia berbahaya. 

Hal ini membuat produk ini aman untuk digunakan sebagai wadah makanan, termasuk makanan panas dan berminyak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun