Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Bagaimana Nasib Kurikulum Merdeka Jika Konsep Deep Learning Diterapkan?

12 November 2024   13:34 Diperbarui: 12 November 2024   13:40 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kurikulum Merdeka memiliki potensi yang besar untuk diintegrasikan dengan pendekatan Deep Learning. (dok: pribadi)

Pendidikan di Indonesia terus berkembang untuk menyesuaikan diri dengan kebutuhan dan tantangan zaman. 

Salah satu perubahan besar yang telah dilakukan adalah implementasi Kurikulum Merdeka, yang bertujuan memberikan kebebasan bagi sekolah dan guru dalam menyusun pembelajaran sesuai dengan kebutuhan siswa dan karakteristik sekolah. 

Kurikulum ini berfokus pada pengembangan karakter, peningkatan kompetensi siswa, serta penguatan keterampilan abad ke-21. 

Namun, muncul wacana mengenai penerapan kurikulum berbasis Deep Learning atau Pembelajaran Mendalam yang bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih mendalam dan mempersiapkan siswa menghadapi tantangan dunia yang kompleks. 

Lalu, bagaimana nasib Kurikulum Merdeka jika konsep Deep Learning diterapkan?

Pendidikan yang efektif tidak hanya bertujuan untuk menghafal informasi, tetapi juga mengajak siswa memahami materi secara mendalam, relevan, dan aplikatif. 

Mendorong pengembangan potensi siswa yang lebih holistik dan adaptif. (dok: pribadi)
Mendorong pengembangan potensi siswa yang lebih holistik dan adaptif. (dok: pribadi)

Inilah yang melahirkan konsep Deep Learning yang kontekstual, yang bertujuan memaksimalkan pengalaman belajar melalui pendekatan-pendekatan seperti Mindful Learning, Meaningful Learning, dan Joyful Learning. 

Integrasi prinsip-prinsip ini ke dalam Kurikulum Merdeka dapat mendorong pengembangan potensi siswa yang lebih holistik dan adaptif.

1. Mindful Learning: Fokus dan Kesadaran Penuh dalam Belajar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun