Dengan menanam cabai sendiri, masyarakat tidak perlu lagi khawatir dengan fluktuasi harga di pasar, karena mereka memiliki stok cabai segar yang dapat dipetik kapan saja.
Menanam cabai di pekarangan rumah juga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.Â
Aktivitas bercocok tanam, termasuk menanam cabai, dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental.Â
Di sisi lain, hasil panen cabai yang melimpah juga dapat dijual untuk menambah penghasilan keluarga.Â
Pemanfaatan pekarangan untuk menanam cabai tidak hanya membantu menekan gejolak harga pangan, tetapi juga dapat menjadi sumber pendapatan tambahan.
Pemerintah juga dapat berperan penting dalam mendorong optimalisasi pemanfaatan pekarangan melalui berbagai program dan kebijakan.Â
Misalnya, pemerintah dapat memberikan pelatihan dan penyuluhan kepada masyarakat tentang cara menanam cabai yang efektif dan efisien.Â
Distribusi benih cabai secara gratis atau dengan harga terjangkau dapat membantu masyarakat memulai praktik menanam cabai di pekarangan mereka.Â
Dengan adanya dukungan dari pemerintah, potensi pemanfaatan pekarangan sebagai solusi untuk mengatasi gejolak harga cabai dapat diwujudkan secara lebih luas.
Optimalisasi pemanfaatan pekarangan juga merupakan langkah yang selaras dengan konsep pertanian berkelanjutan.Â
Dengan menanam cabai di pekarangan, masyarakat secara tidak langsung turut serta dalam menjaga ketahanan pangan lokal.Â