Ini mendukung kesejahteraan mental masyarakat, sejalan dengan tujuan SDG 3 yang berfokus pada kesejahteraan secara keseluruhan.
Di jalan-jalan yang dipenuhi dengan bougenville, pengguna jalan bisa merasakan suhu yang lebih sejuk karena tanaman ini mampu menyerap panas dan menghasilkan oksigen.Â
Dengan demikian, pada saat cuaca panas, keberadaan bougenville dapat membantu mengurangi rasa gerah yang dirasakan oleh pejalan kaki atau pengendara sepeda.
Dari sudut pandang ekologi, bougenville juga memberikan kontribusi positif terhadap kualitas udara di sekitar jalan.Â
Tanaman ini berfungsi sebagai penyerap polusi udara, seperti debu dan partikel-partikel berbahaya lainnya yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor.Â
Kualitas udara di sekitar area yang ditanami bougenville menjadi lebih baik, sehingga pengguna jalan dapat menikmati udara yang lebih segar.Â
Penurunan tingkat polusi udara ini juga berkontribusi pada kesehatan masyarakat, terutama di daerah perkotaan dengan tingkat polusi yang tinggi.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penanaman bougenville di sepanjang jalan.Â
Meskipun tanaman ini memiliki manfaat yang besar, penanaman yang tidak teratur atau perawatan yang kurang dapat mengganggu kenyamanan pengguna jalan.Â
Duri pada batang bougenville dapat menjadi ancaman jika tanaman ini tidak dipangkas secara rutin.Â
Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa tanaman ini dirawat dengan baik agar tidak mengganggu pejalan kaki atau pengendara sepeda.
Selain itu, penempatan bougenville juga perlu dipertimbangkan agar tidak menghalangi pandangan pengendara kendaraan.Â
Jika tanaman ini ditanam terlalu dekat dengan jalan, cabang-cabangnya yang tumbuh liar bisa membatasi visibilitas dan meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.Â