Mohon tunggu...
Jandris Slamat Tambatua
Jandris Slamat Tambatua Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Ace Hardware Memutuskan Untuk Mundur Dari Indonesia: Bangkrut??

6 September 2024   00:00 Diperbarui: 6 September 2024   00:03 2684
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ace Hardware memutuskan untuk Mundur dari Indonesia (sumber gambar: bing image creator/AI)

Ace Hardware, yang merupakan salah satu pemain utama dalam industri ritel peralatan rumah tangga dan gaya hidup, telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia selama hampir tiga dekade. 

Beroperasi sejak tahun 1995, Ace Hardware menawarkan berbagai produk yang berfokus pada kebutuhan rumah tangga, perbaikan rumah, serta perlengkapan dan aksesoris gaya hidup. 

Dengan lebih dari 200 gerai yang tersebar di seluruh Indonesia, Ace Hardware telah tumbuh menjadi salah satu merek ritel paling dikenal di tanah air. 

Namun, pada tahun 2024, Ace Hardware Indonesia memutuskan untuk mengundurkan diri dari pasar Indonesia setelah tidak memperpanjang lisensi dengan ACE Hardware International Holdings, Ltd. 

Keputusan ini memunculkan pertanyaan terkait alasan di balik langkah tersebut serta strategi perusahaan untuk melangkah ke depan.

Ace Hardware Indonesia berada di bawah naungan PT Ace Hardware Tbk (ACES), bagian dari Kawan Lama Group, yang juga menaungi berbagai bisnis ritel besar lainnya. 

Ace Hardware memegang lisensi dari ACE Hardware International Holdings, Ltd yang berbasis di Amerika Serikat. 

Selama 29 tahun, perusahaan berhasil menempatkan dirinya sebagai pemimpin pasar dalam kategori ritel peralatan rumah tangga di Indonesia, menawarkan solusi bagi konsumen yang mencari produk berkualitas tinggi untuk kebutuhan rumah dan perbaikan.

Namun, pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan pada Juni 2024, perusahaan mengumumkan tidak akan memperpanjang lisensi dengan ACE Hardware International, yang akan berakhir pada Desember 2024. 

Langkah ini dipandang sebagai keputusan strategis untuk menyesuaikan dengan arah pengembangan bisnis masa depan yang lebih sesuai dengan tren pasar dan kebutuhan konsumen Indonesia.

Keputusan untuk tidak memperpanjang lisensi dengan ACE Hardware International Holdings, Ltd membuka peluang baru bagi PT Ace Hardware Tbk. 

Perusahaan mengumumkan perubahan nama menjadi PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (AHI) tanpa mengubah kode emiten yang tetap menggunakan kode ACES di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Selain itu, perusahaan tengah mempersiapkan identitas merek baru yang lebih sesuai dengan visi jangka panjang mereka.

Gregory S. Widjaja, Direktur PT Aspirasi Hidup Indonesia, menyatakan bahwa perusahaan berkomitmen untuk menghadirkan produk dan layanan yang lebih relevan dengan kebutuhan dan aspirasi hidup masyarakat Indonesia. 

Keputusan ini diambil untuk menghadapi perubahan tren pasar dan preferensi konsumen yang semakin dinamis, yang membutuhkan inovasi berkelanjutan.

Meskipun Ace Hardware memutuskan untuk mundur, PT Aspirasi Hidup Indonesia berhasil mencatatkan kinerja keuangan yang solid pada semester pertama tahun 2024. 

Laba bersih perusahaan mengalami peningkatan sebesar 21 persen menjadi Rp 366 miliar dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya. 

Selain itu, pendapatan bersih naik sebesar 14 persen, mencapai Rp 4,1 triliun. Peningkatan Same Store Sales Growth (SSSG) sebesar 10,7 persen menunjukkan bahwa perusahaan masih memiliki daya tarik di mata konsumen Indonesia, dan potensi untuk terus berkembang di bawah identitas merek yang baru sangat besar.

Perubahan ini menandakan bahwa PT Aspirasi Hidup Indonesia tidak hanya berfokus pada mempertahankan posisinya di pasar, tetapi juga berupaya meningkatkan daya saing dengan inovasi produk dan layanan yang lebih adaptif. 

Pergeseran ini juga mencerminkan perubahan strategi bisnis di industri ritel yang semakin menekankan pada pemahaman mendalam terhadap kebutuhan konsumen lokal dan penyesuaian dengan tren global.

Dengan peralihan ini, PT Aspirasi Hidup Indonesia siap menghadapi tantangan dalam menjaga loyalitas pelanggan lama sekaligus menarik pelanggan baru. 

Langkah strategis untuk merumuskan identitas baru mencerminkan komitmen perusahaan untuk terus relevan di pasar yang kompetitif.

Ace Hardware Indonesia memutuskan untuk undur diri setelah hampir 30 tahun melayani masyarakat Indonesia. 

Keputusan ini bukan hanya sekadar perubahan administratif, tetapi juga langkah strategis untuk menyesuaikan dengan tren dan preferensi pasar yang berubah. 

Dengan pergantian nama menjadi PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk, perusahaan siap menghadirkan identitas baru yang lebih relevan dengan kebutuhan konsumen lokal. 

Kinerja keuangan yang kuat memberikan optimisme bahwa perusahaan ini akan terus tumbuh dan beradaptasi dengan dinamika pasar di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun