Gemerlap kemerdekaan di Dusun Cibulakan Desa, warga bersatu hiasi kampung dengan lampu warna-warni
Dusun Cibulakan, RT 04 RW 02 Desa Sirnajaya, Kecamatan Rajadesa, Kabupaten Ciamis, tidak hanya dikenal dengan suasana tenangnya di siang hari, tetapi juga dengan keindahan kerlap-kerlip lampu hias di malam hari yang semakin memukau selama perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia.Â
Di sepanjang jalan dan lingkungan sekitar, pernik kemerdekaan seperti bendera merah putih, umbul-umbul, dan lampu hias LED warna-warni menghiasi setiap sudut, menciptakan suasana yang eksotis dan penuh semangat patriotisme.
Lampu-lampu hias yang memancarkan berbagai warna ini menjadi simbol keceriaan dan kebanggaan warga Dusun Cibulakan dalam merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.Â
Lurah Dodo, Kepala Dusun setempat, menyatakan bahwa tradisi menghias desa dengan lampu berwarna-warni telah menjadi program rutin yang diikuti oleh seluruh masyarakat.
Tren lampu hias ini memang sedang marak, tak hanya di wilayah kota besar, tetapi juga menjalar hingga ke desa-desa dan gang-gang kecil.Â
"Setiap Hari Kemerdekaan, masyarakat di Desa Cibulakan selalu antusias memasang lampu hias di depan rumah mereka," kata Lurah Dodo.Â
Program menghias kampung dengan lampu berwarna-warni setiap rumah di sepanjang bahu jalan terus tercipta setiap 17 Agustus.Â
Hal ini bukan hanya soal menghiasi lingkungan, tetapi juga untuk memberikan keindahan, menarik perhatian, dan membantu para pengguna jalan di malam hari.
Dusun Cibulakan menjadi salah satu contoh sebagai Desa tanggap budaya untuk percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, di mana warga secara kreatif dan sukarela memasang lampu hias untuk menyemarakkan hari bersejarah ini.Â
Kepala Desa Sirnajaya Anada, dengan bangga mengapresiasi antusiasme masyarakat dalam menyambut Hari Kemerdekaan.
"Gebyar hiasan lampu di Dusun Cibulakan benar-benar luar biasa. Warga dengan penuh semangat dan swadaya menghias kampung mereka masing-masing, tanpa harus menunggu bantuan dari pihak luar," ungkap Anada.Â
"Sebagai desa peduli lingkungan, mereka tidak hanya memasang lampu hias, tetapi juga melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan, termasuk tempat pemakaman, pinggir jalan, gang, dan tempat-tempat lainnya."
Semangat warga Dusun Cibulakan dalam merayakan 17 Agustus ini mencerminkan cinta mereka yang mendalam terhadap tanah air.Â
Meski apa yang mereka lakukan mungkin tampak sederhana dibandingkan dengan pengorbanan para pahlawan bangsa, namun bagi mereka, ini adalah bentuk nyata dari rasa syukur dan penghormatan atas kemerdekaan yang telah diraih dengan susah payah.
"Warga di sini rela mengorbankan tenaga, waktu, dan biaya untuk menghias dan menjaga kebersihan kampung. Ini adalah wujud kecintaan kami kepada Indonesia," tambah Anada.
Dusun Cibulakan kini menjadi salah satu destinasi yang menarik untuk dikunjungi, terutama di malam hari, saat cahaya lampu-lampu hias menambah keindahan desa yang penuh semangat kemerdekaan.
Lampu-lampu hias ini bukan hanya menciptakan keindahan, tetapi juga merefleksikan semangat gotong royong dan kebersamaan warga dalam memaknai kemerdekaan Republik Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI