Adaptasi yang dilakukan terhadap permainan catur memungkinkan semua pemain baik yang dapat melihat maupun yang memiliki gangguan penglihatan untuk bertanding tanpa batasan.
Olahraga Catur tuna netra adalah bentuk adaptasi olahraga catur untuk pemain dengan keterbatasan penglihatan.Â
Pada papan catur khusus ini, terdapat perbedaan penting dibandingkan papan catur biasa.
Kotak-kotak pada papan catur tuna netra tidak memiliki permukaan yang rata. Kotak putih, misalnya, memiliki permukaan yang lebih tinggi dibandingkan kotak hitam.Â
Perbedaan ini berfungsi sebagai penanda posisi, membantu pemain tuna netra menentukan wilayah kotak putih atau hitam tanpa perlu melihat.
Dalam catur kompetitif, pemain dengan gangguan penglihatan dan pemain yang dapat melihat dapat berlaga satu sama lain dengan menggunakan dua papan berbeda.Â
Pemain yang dapat melihat menggunakan papan catur normal, sementara pemain dengan gangguan penglihatan menggunakan papan yang telah disesuaikan.Â
Papan yang diadaptasi ini memiliki ukuran minimal 20x20 cm, dengan kotak hitam sedikit menonjol sekitar 3-4 mm.