Teknologi baru, seperti sistem pemantauan emisi real-time dan proses produksi yang lebih efisien, dapat membantu industri mengurangi dampak lingkungannya.Â
Penelitian dan pengembangan dalam teknologi energi terbarukan, efisiensi energi, dan pengelolaan limbah juga penting untuk mengurangi emisi dan mempromosikan keberlanjutan.Â
Investasi dalam inovasi tidak hanya membantu mengurangi emisi tetapi juga menciptakan peluang ekonomi baru.
3. Membangun Fondasi untuk Keberlanjutan
Infrastruktur yang berkelanjutan mendukung upaya pengurangan emisi dengan menyediakan fasilitas yang efisien dan ramah lingkungan.Â
Pengembangan infrastruktur transportasi yang rendah emisi, sistem energi terbarukan, dan fasilitas pengolahan limbah yang efisien dapat mengurangi dampak lingkungan dan mendukung industri dalam menerapkan praktik berkelanjutan.Â
Infrastruktur yang resilient terhadap perubahan iklim juga penting untuk melindungi komunitas dan ekonomi dari dampak bencana alam.
4. Pengukuran Emisi Gas Rumah Kaca: Langkah Kritis dalam Manajemen Lingkungan
Pengukuran emisi GRK merupakan langkah kunci dalam mengelola dampak lingkungan dari sektor industri.Â
Pengukuran ini melibatkan penilaian emisi yang dihasilkan dari berbagai proses industri, termasuk produksi dan penggunaan produk.Â
Metode yang umum digunakan untuk mengukur emisi termasuk inventarisasi emisi, pemantauan langsung, dan penggunaan model estimasi.Â
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya