Mohon tunggu...
Jandris Slamat Tambatua
Jandris Slamat Tambatua Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

"Pathol Sarang": Gulat dan Sumo Versi Tradisional dari Kearifan Lokal Sejak Zaman Majapahit

6 Agustus 2024   00:00 Diperbarui: 6 Agustus 2024   00:06 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Pathol Sarang": Gulat dan Sumo versi tradisional dari kearifan lokal sejak zaman Majapahit (sumber: bing/AI)

2. Kompetisi dan Pertunjukan: 

Mengadakan kompetisi rutin dan pertunjukan Pathol di tingkat lokal maupun regional dapat membantu menjaga minat dan partisipasi masyarakat. Ini juga memberikan platform untuk para atlet dan memperkenalkan olahraga ini kepada audiens yang lebih luas.

3. Dokumentasi dan Publikasi: 

Mencatat dan mendokumentasikan sejarah, teknik, dan perkembangan Pathol dalam bentuk buku, artikel, dan video dokumenter akan membantu dalam mendokumentasikan warisan ini dan memudahkan generasi mendatang dalam mempelajarinya.

4. Pelatihan dan Pengajaran: 

Membuka pelatihan resmi atau kursus mengenai Pathol di sekolah-sekolah dan pusat-pusat kebudayaan dapat membantu dalam penyebaran teknik dan pemahaman yang benar mengenai olahraga ini.

5. Keterlibatan Pemerintah dan Lembaga Budaya: 

Dukungan dari pemerintah dan lembaga budaya sangat penting. Mereka dapat menyediakan dana, fasilitas, dan promosi untuk mendukung pelestarian Pathol. Pengakuan sebagai warisan budaya tak benda juga dapat meningkatkan kesadaran dan dukungan.

6. Pemeliharaan Tradisi: 

Memastikan bahwa semua aspek tradisional dari Pathol, seperti kostum, teknik, dan aturan permainan, dipertahankan dengan benar untuk menjaga keaslian olahraga.

7. Kolaborasi dengan Komunitas: 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun