Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Manajemen Keamanan Data dalam Tata Kelola Perusahaan

21 Juli 2024   20:32 Diperbarui: 21 Juli 2024   20:41 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam era digital yang semakin maju, manajemen keamanan data menjadi aspek yang sangat krusial dalam tata kelola organisasi. 

Setiap perusahaan, baik kecil maupun besar, menghadapi tantangan besar dalam melindungi data sensitif mereka dari ancaman siber. 

Keamanan data tidak hanya penting untuk melindungi informasi pribadi dan keuangan, tetapi juga untuk menjaga reputasi dan kepercayaan pelanggan.

Penerapan manajemen keamanan data yang efektif memerlukan pendekatan yang holistik dan terintegrasi. 

Perusahaan harus memastikan bahwa kebijakan keamanan data mencakup semua aspek operasi mereka, mulai dari teknologi informasi hingga praktik sehari-hari karyawan. 

Salah satu langkah penting dalam manajemen keamanan data adalah penerapan enkripsi untuk melindungi data saat sedang transit maupun saat tersimpan.

Selain itu, perusahaan juga harus melakukan pelatihan rutin kepada karyawan mengenai praktik keamanan data yang baik. 

Karyawan harus diberi pemahaman mengenai pentingnya kata sandi yang kuat, pengenalan terhadap ancaman phishing, dan pentingnya menjaga kerahasiaan informasi. 

Pelatihan ini akan membantu mengurangi risiko kesalahan manusia yang sering kali menjadi penyebab utama kebocoran data.

Pemantauan dan evaluasi berkala terhadap sistem keamanan juga tidak kalah penting. 

Perusahaan harus terus memantau aktivitas jaringan untuk mendeteksi adanya aktivitas mencurigakan. 

Sistem keamanan yang baik harus mampu memberikan peringatan dini sehingga ancaman dapat diatasi sebelum menyebabkan kerugian yang lebih besar.

Manajemen keamanan data juga harus memperhatikan aspek kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku. 

Banyak negara telah menerapkan undang-undang perlindungan data yang ketat, seperti General Data Protection Regulation (GDPR) di Uni Eropa dan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) di Indonesia. 

Mematuhi regulasi ini tidak hanya melindungi perusahaan dari sanksi hukum, tetapi juga meningkatkan kepercayaan dari pelanggan dan mitra bisnis.

Di tengah semakin canggihnya serangan siber, perusahaan harus terus beradaptasi dan memperbarui strategi keamanan data mereka. 

Investasi dalam teknologi keamanan terbaru, seperti kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin, dapat membantu perusahaan dalam mendeteksi dan merespons ancaman dengan lebih cepat dan efektif.

Secara keseluruhan, manajemen keamanan data dalam tata kelola perusahaan bukanlah tugas yang mudah. 

Namun, dengan pendekatan yang tepat, pelatihan yang baik, dan teknologi yang mutakhir, perusahaan dapat melindungi data mereka dengan lebih efektif, menjaga reputasi, dan membangun kepercayaan yang lebih kuat dengan para pemangku kepentingan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun